Promised (twin senjuro x muichiro)

15. Pelarian

Aku bingung kasih judul yah happy reading ae lah
____________________________

"apa ada lagi yg kau butuh kan?" tanya seorang wanita berparuh baya dengan senyum khasnya.

"iee, arigatou aku sudah sangat merepotkan kalian" senyumnya mengembang walau  gigi taringnya tampak, tak ada rasa takut dari wanita paruh baya itu.

"heh yah sangat merepotkan dan menakutkan" timpal seorang pria yg berkecak pinggang di sudut ruangan.

Hari telah malam, gadis itu tersenyum saja menanggapi itu, ia membuka fusuma perlahan, rambutnya yg birdong di tempa cahaya bulan agak mengkilau, pupil di matanya tampak seperti kucing.

"arigatou karna kalian mau memberiku tempat dan jaa" ucap gadis itu lalu menutup wajahnya dengan topeng.

"sayonara" suara itu mengalun lembut membuat tekad nya kembali, dengan langkah mantap ia pun mulai memasuki hutan.

Yep dialah (Name) yg telah menjadi oni dalam sebulan itu, ia di bantu seorang wanita dan adik lk yg seorang  pemburu (binatang).

awalnya mereka takut dengan (Name) namun ketika oni menyerang tempat mereka, (Name) menyelamatkan mereka dan ia mendapat tempat tinggal.

"hmm hamm , kira ² hewan apa ya" batin (Name), ia juga mempelajari teknik berburu hewan, menjagal sampai memprosesnya, karna itulah ia mendapatkan energi dari darah hewan dan menjual bagian lainnya.

Selain berburu hewan di sela ² waktu malamnya ia juga memburu oni Yg berada di sekitar sana.

[tep] langkahnya terhenti melihat keramaian di suatu desa.
"sepertinya aku bisa kesana dulu" bisiknya ia menyerap aura oni dirinya yg tersisa lalu memasuki desa itu.

Tampak di sana sedang ada Matsuri (festival) sehingga banyak kios ² yg menjajakan makanan di jalan.
"o-San dango 20 tusuk" pinta (name)
"hai'" dengan cekatan pemilik kios Itupun memberikan pesanannya.

(name) membuka sedikit topengnya dan memakan dango itu senang.
[duk] "a- gomen" sesaat (name) membeku karna semua dangonya jatuh  tersenggol, ia berjongkok menatap dango² itu dan  tanpa sadar ia mengeluarkan sedikit  aura oni nya.

"ah rupanya kau oninya" sesaat (name) bisa merasakan bilah nichirin yg dingin di lehernya.

Emosinya kembali berkuar dengan tangan kosong (Name) memegang nichirin itu dan mematahkannya.

IA bangkit dan berpindah ke belakang orang tadi dengan cepat "beraninya kau menjatuhkan dango ku!!" desis (name) kesal.

Namun sesaat ia tersadar dengan orang yg ia ancam, rambut panjang dengan ujung mint "wah aku heran oni yg marah karna dango, aneh tapi aku  akan membu - hmm" (name) membungkam mulutnya dan menariknya ke sebuah gang dimana tak ada orang.

"boge kalau mau bunuh langsung saja, atau jangan di tempat ramai baka! Hah padahal sudah lama sekali aku ingin makan dango" kesal (Name) mendobraknya di tembok.

Sang empu agak syok baru kali ini dia di nasehati oleh oni yg ingin ia bunuh namun ia tersadar sesuatu dan dengan cepat melepas topeng yg di pakai (Name).
"hei kembalikan topeng ku!!" pinta (name) namun mata keduanya bertemu.

"(name)" nama itu terucap begitu saja membuat sang empu menjauh dari nya kesal.

"ck akhirnya kau tau" kesal (Name) membuang muka.

Dia muichiro menghela nafas pelan mendekat kearah (Name) dengan perasaan tak tentu.

"oh ya kau ingin membunuhku kan, ini pakai nichirin ku"tukas (Name) memberikan nichirin nya,