Promised (twin senjuro x muichiro)

10. Ingat?

_____________________________

Setelah mendapat persetujuan dari shinjuro walau agak sulit , akhirnya (Name) pun pergi ke kediaman kupu².

"ojamashimasu!" ucap (name) karna sepi ia langsung memasuki tempat itu.
"oh (name) , kau  beneran datang konnichiwa" sapa aoi yg kebetulan habis dari pasar.

"aku akan membantu" ucap (Name) datarnya.
"oh kalau begitu aku akan mengajak u berkeliling ayo" ajak aoi tersenyum.

(name) hanya mengangguk lalu mengikuti aoi.merekaja pun berkeliling kediaman sembari aoi memberi tau cara kerja, tempat² dan sebagainya.

"yosh, sementara ini kamar mu" ucap aoi, keduanya berhenti di sebuah kamar yg memiliki 1 ranjang lemari dan nakas.

(name) menatap sekitar dan membuka jendela nya, cahaya matahari pun masuk ke dalam membuat kamar itu lebih cerah.

"kalau begitu aku pergi dulu" ujar aoi pamit
"um" angguk (name), ia menaruh barangnya di atas nakas.

"Kira² apa yg akan ku lakukan" batin (Name) bingung  ia menatap keluar jendela dimana ada trio loli yg sibuk sedang membawa ember air yg besar .

"oh" mata (name) berbinar ia langsung lompat dari jendela dan mendekati mereka.

"ughh ini berat"
"bertahan sedikit lagi kiyo"
"eh ada (name)-San" tunjuk salah satu dari mereka melepas pegangan ember dan berakhir jatuh.

"uwaah" ringis mereka jadi basah, (Name) terpaku lagi ² karna kehadirannya membuat orang lain berantakan.

"daijobu??" tanya (name) tak enak mengangkat ember itu.
"a hahaha nandemonai yo" ucap ketiganya dengan tawa yg hangat.

(name) terdiam sesaat, ia  pun bangkit dan menuju sumur.
"eeeh (name)-San biar kami saja" naho.
" benar ini tugas kami" kiyo.
"apakah (name) -san tak ada tugas" sumi.

(name) menatap mereka sekilas namun lanjut menimba dan mengisi ember itu sampai penuh.

"wah hayai!!" komentar mereka dengan senyuman. Tak sampai situ (Name) pun mengangkat nya sendiri dan ikut mencuci selimut bersama.

___

"nama ku kiyo /aku naho / sumi desu" ujar mereka antusias, ini sudah yg ke 17 kalinya mereka memperkenalkan diri namun (Name) terus lupa nama mereka.

"gomen aku akan mengingatnya" ucap (Name) datar kali ini mereka sedang menjemur.

"apakah (name) - San datang hanya untuk membantu?" tanya sumi dengan polosnya.
"sebenarnya, aku juga akan mendapatkan rehabilitasi ingatan, apa kalian tau sesuatu?" ucap nya menenglengkan kepala.

"eh rehabilitasi ingatan?" kiyo
"aku tak pernah mendengarnya" sumi
"ba-bagaimana kalau tanya kanae-san atau Shinobu-san mungkin mereka tau" naho

"akan ku tanyakan, um arigato" ucap (Name) menatap langit.

      🔥🔥🔥

"hmm ingatan ya"
Di sebuah ruang kerja, (Name) menatap kanae di depannya penasaran.

"apa kau punya pengungkit ingatan itu?" tanya kanae dengan senyum cerahnya.
"hm pengungkit?" bisik (name) berfikir dengan pose tangan di dagu.

"mungkin seperti petunjuk" tukas Shinobu yg berada di ruang yg sama sedang mengecek catatan.

"ara²~, sebenarnya keadaan mu saja sudah agak membingungkan" ujar kanae.
" benar bagaimana bisa kau masih lupa ingatan padahal kau sudah bertemu dengan keluarga mu, aku jadi prihatin dengan para Rengoku" timpal Shinobu terkekeh.