18. Tertangkap.

38 5 0
                                    















_______________________

Angin berhembus pelan memasuki ventilasi, sore itu agak sejuk di sekitar kediaman kabut.

"arigatou kanamori - San" (name) sedikit membungkuk.
"iee iee, aku agak senggang, oh ya ini pesanan hashira-sama" ucap kanamori memberikan setumpuk kertas yg langsung di terima muichiro.

Kanamori sudah tau tentang (Name) dan membantunya menjual daging hewan, walau awalnya ia agak shok namun muichiro membuatnya berjanji untuk diam.

"kalau begitu hashira-sama, saya mau menempa lagi" ucap kanamori berbalik pergi.

"umm aku mengandalkan mu, nee (name) bagaimana kalau tanding lagi?" ujar muichiro dengan wajah riang.

"ahaha tentu, ah tapi aku juga mau buat origami lain" ucap (Name) keduanya menuju ruangan latihan yg luas dan membuat origami disana.

(name) duduk di sudut ruangan agar sinar matahari yg masuk tak mengenainya, keduanya pun antusias melipat.

"hmm apa yg kau buat?" tanya muichiro penasaran.
"oh ini bangau, lalu akan ku tunjukkan sesuatu yg menarik" ucap (Name) ia menusukkan jari telunjuknya hingga darah segar keluar.

"Cho-apa yg kau lakukan melukai dirimu sendiri" sela muichiro menarik tangan (Name).

"tenanglah, aku bisa beregenerasi cepat" tukas (name) lembut melepaskan tangan muichiro, lalu meneteskan darahnya ke bangau origami.

"ack -"
"ada apa dengan mu, daijobu?" tanya muichiro khawatir.
"iee tolong tutup mataku, pandangan ku menumpuk" pinta (name) sedikit terkekeh.

Muichiro dengan sigap mengambil kain dan menutup mata (Name), sesaat kemudian bangau origami terbang.

Muichiro sedikit terkejut "ini jangan bilang jurus darah oni?" tanya nya.

"yep, hanya jurus kecil yg kubuat, bagaimana? aku bisa melihat mu dari atas loh, ini sangat berguna ketika aku ingin mengintai pada malam dan siang hari juga" jelas (name) antusias.

Muichiro tersenyum lembut, lalu bangau Itupun mendarat di tangannya.

"mungkin jika ada yui, dia akan melotot tak percaya dan meminta mu mengajarinya buat bangau ini dengan tsundere" tukas muichiro terkekeh pahit.

"kau benar, tapi bukankah kalau dia hidup, kalian akan bersaing" sela (Name).
"haha tapi untuk Kali ini akulah yg menang" gumam muichiro, sembari mencium kepala bangau origami itu.

"Cho-kau!,aku bisa mendengar dan merasakan dari bangau nya loh" ucap (Name) kaget dengan sedikit rona wajah.

"ahaha aku senang kalau begitu chu~" ucap muichiro terus menciumi  bangau itu.
"akh lepaskan!!" ucap (Name) berusaha menerbangkan lagi namun di tahan muichiro.

"uwah hanase yo!!" seru (name) sekali lagi bangkit dan mendekati muichiro.

namun karna pandangannya di bangau ia tak bisa melihat jalannya dan menabrak tubuh muichiro membuatnya menimpa sang empu.

Muichiro membulatkan matanya karna posisinya itu dan juga kedua bibir mereka yg menyatu.

(name)  yg tersadar karna bangau origaminya rusak tertimpa langsung bangkit, melepas kain yg menutupi matanya lalu menjauh.

"gomen aku tak sengaja, seharusnya aku pakai sebelah²  mata ku saja" ucap (Name) gelagapan.

Muichiro pun ikut terduduk wajahnya yg masih terkejut berubah seketika riang.
"daijobu, aku menyukainya kok" tukasnya riang. (Name) sedikit menghela nafas.

Promised (twin senjuro x muichiro) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang