[BL]Four Prince[End]

3.6

Happy reading ✨

Vote dulu yaa

°

°

°

°

°

"Enghh." Arley perlahan membuka matanya dapat ia lihat wajah seseorang yang sungguh tak asing baginya. Ya orang itu ada anza yang tengah menatapnya sendu.

"Arley?"

Arley tak menyaut, tubuhnya terasa kaku bahkan Untuk mengeluarkan suara saja rasanya tak bisa, sungguh membuatnya frustasi, namun di aaat itu matanya terus bergerak melihat sekeliling ruangan yang dimana terlihat keempat pangeran yang sedang menatapnya lekat.

'apa yang mereka lakukan?'

Arley mengerutkan alisnya menatap heran keempat pangeran, ia tak habis pikir dengan tatapan yang di berikan para pangeran kepadanya dirinya.

Arley POV

"arley? Apa ada yang sakit?"

Aku melihat kearah sumber suara dimana Erza sedang menatap ku, ia terlihat gelisah, Aku pikir mungkin dia terlihat seperti khawatir terhadap sesuatu.

Aku menjawab pertanyaan Erza dengan mengelegkan kepalanya singkat, di saat itu kepala ku mulai berdenyut di sertai rasa mual yang mulai mengelitik Perut dan tenggorokan ku.

"A-ir."

Aku pikir suara yang ku keluarkan sudah cukup besar ternyata tidak, suara ku terdengar seperti bisikan setan yang terdengar lembut dan mengoda. dengan suara kecil ku, ku pikir tak ada yang mendengar ternyata Erza mendengar nya, ku lihat sedang sigap ia bergerak mengambil minuman untuk ku.

Mata lainnya bertuju padanya yang sedang mengambil air untukku serta membantu ku Untuk duduk.

"Minum ini."

Aku menerimanya, di saat tegukan terakhir sepasang mata ku melirik kearah keempat pangeran yang sedang menatap erza tajam.

Hah... Sungguh membosankan.

"Terimakasih." Ku berikan kembali gelas minuman itu kepada Erza.

'sialan ni badan sakit semua anjay.'

Pov end

"Ya."

"Arley apa kau baik-baik saja?" Tanya efser yang sejak tadi terlihat begitu khawatir.

"Ya, kenapa?"

"Kau tidak merasa sesuatu yang aneh dengan tubuhmu?"

"Hah!! Tidak."

"Hmm sudahlah, kau saja yang mengatakannya Erza."

"Ada apa sih!?" Sahut arley kesal.