Chapter 10

2.8K 178 18
                                    

.

Aku hanya terbawa suasana saja. – Kyuhyun

"Paboya Lee Sungmin, sadarlah akan posisimu...."

.

.

.

Autumn Wish

Written by hyejinpark2015©


.

.

.

"Jawab Omma Cho Kyuhyun, di mana Sungmin!" untuk yang sekian kalinya Heechul bertanya pada pemuda itu,

"Aku benar-benar tidak tahu omma, tadi ia duduk di sana saat aku akan menebus resep obat, dan saat aku kembali, ia sudah tidak ada omma" jawabnya lirih tak berani menatap mata ke dua wanita paruh baya yang masih dilanda kebingunan di sana.

"Cari, cari, kita harus mencarinya! Kenapa malah diam saja di sini!" putus Leeteuk sepihak lalu wanita itu pergi begitu saja meninggalkan pasangan ibu dan anak itu.

"Leeteuk-ah, tunggu aku!" pekik Heechul menyusul, "HEI! Kenapa masih diam saja di sini? Cepat cari Sungmin!" salaknya pada Kyuhyun yang masih terpekur...

.

.

_Autumn Wish_

.

.

Sungmin, gadis yang tengah mengandung itu kini tengah duduk melamun di sudut taman rumah sakit. Angin musim gugur yang dingin menyapa permukaan kulit putihnya, "Huh..." gadis itu mendesah lelah meratapi nasibnya yang rumit. Ia mendongak menatap langit malam yang diterangi sedikit bintang malam itu,

"Langitnya cukup cerah ya, aegia..." monolognya sembari mengelus perut yang masih rata itu.

"Meskipun bintangnya sedikit tapi kelihatan indah. Maafkan omma ya, tadi tidak hampir saja membuatmu sakit" sesal Sungmin mengingat kejadian saat siang tadi, "Omma janji akan menjagamu dengan baik, maka dari itu aegi harus kuat di dalam sini, arachi..."

"Sungmin" seorang pria berusia di atas tiga puluhan memanggilnya, "Oppa" sahut Sungmin kemudian dan tersenyum pada pria itu.

"Maaf membuatmu cukup lama menunggu, antriannya panjang sekali tadi, ini" tukasnya seraya menyodorkan segelas kopi dengan asap yang masih mengepul kepadanya, "eh, hati-hati masih panas" tambahnya lagi.

"Gomawoyo Jungmo oppa" balas Sungmin tersenyum saat menerima kopi gelasan itu.

Mereka duduk berdampingan tanpa percakapan sama sekali, hanya ditemani oleh dua gelas kopi seduh yang asapnya mengepul hangat. Tadi, saat Sungmin di minta Kyuhyun untuk menunggunya, tanpa sengaja ia bertemu dengan Jungmo, temannya saat bekerja paruh waktu di SPBU dulu. Dan entah kenapa, mereka berdua berakhir di sini...

Berawal dari Jungmo yang senang bertemu dengan Sungmin lalu mengajak gadis itu mengobrol ke tempat yang enak dengan di temani segelas kopi hangat.

"Kau banyak berubah ya, tadi itu aku hampir tidak mengenalimu" ucap Jungmo memecah keheningan, " hmm, sudah berapa bulan ya, sejak liburan musim panas waktu itu. Kau masih bekerja di sana?"

"Banyak sekali yang terjadi padaku beberapa bulan ini oppa, aku saja sampai bingung bagaimana cara melewatinya" keluh Sungmin yang menyeruput kopinya, "Wah, kopinya wangi sekali..." komentarnya ceria, tercetak lengkungan manis di bibir gadis itu yang membuat pipi Jungmo memerah.

"Oppa sendiri?" Sungmin mendelik menengok ke arah Jungmo yang lalu tersedak kopinya karena tatapan dan tingkah Sungmin yang terlihat manis di mata, "Eh, hati-hati kopinya kan masih panas" kekeh Sungmin.

Autumn WishTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang