part 3

920 88 0
                                    

"hemm..gtu dunk,jadi ikutan semangat nih karena liat senyuman loe".sembari melempar senyum manisnya ke arah yuki.

Perkataan gio tadi membuat yuki tersipu malu,terlihat dari pipinya yang chubby berubah menjadi merah merona.

"apaan sih kak,bisa aja deh,hehe...oke kalo gitu yuki mau siap-siap dlu yaw kak kayaknya pelanggan sudah banyak yang dateng?".
Yuki sudah berlalu menuju dapur dan siap melayani pelanggan yang datang,hari ini suasana rame semua karyawan pada sibuk dengan tugas masing-masing.
Tidak terasa jam menunjukkan pukul 13.05,sebuah mobil terparkir di halaman yang khusus untuk mobil pemilik restaurant.
Pak Ivan turun dari mobil bersama seorang cowo muda,memakai kaos hitam dengan jaket putih dan celana jeans warna hitam,terlihat begitu keren di tambah lagi hidungnya yang mancung dan memakai kacamata hitam membuatnya begitu sempurna.

"gila...cowo ini ganteng banget".kata vaby teman kerja yuki.

"ssttt...diem loe".sahut yuki yang ada di sebelahnya.
"apa dia yaw anak pak boss yang namanya Verrel bramasta".batin yuki yang di penuhi tanda tanya.

Pak Ivan segera masuk ke ruang meeting dan mengumpulkan beberapa karyawannya untuk di perkenalkan dengan anaknya.yuki tidak ikut karena dia harus melayani tamu.
Selesai perkenalan tersebut gio membawa verrel berkeliling restaurant,sementara pak ivan harus segera berangkat ke Singapore untuk beberapa bulan karena urusan pekerjaan dan untuk sementara posisinya digantikan verrel sampai dia mampu dan restaurant ini benar-benar menjadi miliknya.

***

Saat sampai di taman belakang,tiba-tiba...

bruggkkk...
"oh my God..what are you doing??"tatapan mata verrel yang tajam mengarah ke yuki.

"sorry..sorry gue gag sengaja .."
yuki yang merasa bersalah menumpakan minuman ke baju verrel mencoba membersihkannya.

Namun verrel yang marah menyingkirkan tangan yuki.

"stop it.!!gue bisa bersihin ini sendiri.dan buat loe klo jalan pakek mata,jangan meleng!!".

perkataan verrel yang kasar membuat yuki kaget sesuai dugaannya cowo ini menyebalkan.
Gio yang melihat kejadiaan itu langsung berusaha memperbaiki keadaan.

"sorry rell..kyaknya yuki gag sengaja,dan dia uda minta maaf..sekarang loe ikut gue biar anak-anak nyariin baju ganti buat loe".
Sambil menepuk pundak verrel.

"dan loe yuki lain kali kalo jalan hati-hati,jgn ceroboh lagi skrg lanjutin kerjaan loe".

yuki yang sedari tadi diam hanya menggangguk lalu berlalu pergi.
"loe knapa sih yuk..dateng-dateng diem aja kesambet loe yaw??.."gumam vaby

perjanjian cintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang