Verrel segera memesan makanan kesukaannya karena cacing di perut sudah mulai berdemo,tak lupa dia juga memesan juz jambu pesanan Yuki tadi.
Saat Aurel melihat Verrel memesan makanan sendiri dia mengambil kesempatan untuk mendekati lelaki itu."hay Rell...".sapa gadis itu
Verrel menoleh dan mendapati Aurel ada di belakangnya.
"hay juga Aurel,ada apa?".balas Verrel
"hemm..weekend besuk ada acara gak?gue mau ajak loe nongkrong?".tanya Aurel yg di balas kernyitan dahi oleh Verrel.
"tenang aja,kita rame-rame kug..sekalian reuni ama temen SMA".alasan Aurel lagi agar Verrel tak menolaknya.
"hemmmm..gue pkir-pikir dulu yaw,eh tp gue boleh ajak cwe gue gak?".ucap Verrel
Verrel sedikit curiga dengan Aurel,mungkin dia sedang merencanakan sesuatu.makanya dia mengajak Yuki untuk berjaga-jaga.
"oh...boleh sih,terserah loe kug".jawab Aurel sedikit kecewa.
Karena sebenarnya dia ingin berdua dengan Verrel malah lelaki itu mengajak gadis lain.mungkin ini bukan waktu yg pas buat merebut hati Verrel kembali,namun Aurel tak pantang menyerah mengambil Verrel yg menurutnya cuma pantas untuk dirinya.
"yaw uda gue balik ke kelas dulu".sambung Aurel lagi
Sambil memanggil genkznya.Verrel hanya mengangguk pertanda mengiyakan gadis itu pergi.
Pesanan sudah siap Verrel kembali mengghampiri Yuki ke tempat duduknya.
Terlihat dari raut wajah gadis itu sedikit BT,bukannya tadi dia sudah kegirangan atas perlakuan sweet Verrel kug sekarang ngambek lagi.dan ternyata Yuki sedari tadi memperhatikan Verrel ngobrol sama Aurel,alhasil hatinya terasa panas melihat kedekatan mereka,takut cinta masa lalu bersemi kembali."lama bgt sih".ucap Yuki saat Verrel tiba dan duduk di kursinya
"sorry Ky...tadi ketemu..".belum sempet menyelesaikan ucapannya,Yuki langsung memotong ucapan Verrel.
"mantan loe kan".sambil memalingkan pandangannya ke arah jus jambu yg berada di atas meja.
Verrel merasa gadis itu sedikit kesal melihat Aurel mendekatinya.terlintas ide jahil untuk menggoda Yuki.
"iyaw nih..Aurel kyaknya gg mau berhenti ngejar-ngejar gue".ucap Verrel dengan nada mengoda.
"yaw uda balikan sana gih".jawab Yuki ketus.
Verrel tersenyum tipis melihat ekspresi gadis itu dan semakin menggodanya.
"kenapa??loe cemburu ama dia?".tanya Verrel sambil menatap tajam ke arah Yuki.
"ngapain gue cemburu sama loe?jgn ke GR-an jd cwo".jawab Yuki semakin kesal sambil berdiri dari tempat duduknya.
Mungkin Yuki malu mengatakan kalau dia benar-benar cemburu saat melihat Verrel bersama Aurel.hanya saja dia juga belum memahami perasaannya sendiri karena gengsinya lebih besar.
Kemudian Verrel dengan sigap menahan tangan Yuki agar gadis itu tidak pergi.
"klo loe gak cemburu kenapa loe marah?dan kenapa loe mau pergi?".tanya Verrel sambil menggengam erat tangan gadis itu.
Pertanyaan Verrel membuat Yuki bingung harus berkata apa dan hanya memilih diam lalu kembali duduk.
"kenapa diam?".tanya Verrel lagi.
"bukan urusan loe!!cepet makan, uda mau masuk nih!!.."elak Yuki mengganti topik pembicaraan.
"gue sendiri bingung dengan perasaan ini,kenapa gue harus sekesal ini melihat kejadian tadi,apa gue benar-benar cemburu,apa gue mulai cinta sama Verrel".batin Yuki sambil mengacak-acak rambutnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
perjanjian cinta
Romance"sejauh apapun kau melangkah,kau akan tetap kembali ke sini..karna hatimu hanya tertuju padaku.."