20. SK(h)RIP(t)SI(less)

9.9K 718 93
                                    

Bab ini ane dedikasikan buat salah satu temen watty ane yang lagi ngegalau. Cepet move on ya nak,,,,

Mulai part ini sampai beberapa part kedepan berisi adegan 21++ jadi pliiisss kalo ente-ente belum cukup umur jangan baca ya, takut semaput...

Apalah-apalah banget sih, ulalala

Selamat menikmati

Bayu berkutat di depan komputer basecamp mapala. Jari-jarinya sibuk bertengger di atas sekat-sekat keyboard, sementara matanya fokus ke layar komputer, sebuah buku tentang arus kuat terbuka lebar di depannya tapi tak satupun huruf terketik di sana. Sejak Benny bisa diajak pulang dari rumah sakit karena keadaannya sudah benar-benar pulih, kegiatan Bayu sekarang adalah semedi di basecamp mapala. Memulai debutnya berkenalan dengan kata ajaib bernama skripsi yang sudah lama terbengkalai di sudut kamar kos. Bergelut dengan seluk-beluk arus kuat yang pernah dia teliti beberapa tahun silam. Masalahnya, dia saja lupa dulu pernah meneliti apa.

Sistem adalah, emm.... adalah... emm..

Bayu nampak berfikir keras. Dengan ragu dia mulai menggerakkan jari-jarinya. Jadi sistem ya, apa ya sistem. Sistem adalah.... —Kepala Bayu berkerut, mencoba mengingat silabus-silabus dalam memorinya, jari-jarinya terasa kaku saat mulai mengetikkan ― sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang emmmm yang apa ya.. yang

BRAAAKKKKK!!!!!

Great, pintu mapala terjeblak di saat Bayu sudah sangat ahli menyusun kata-kata yang susah payah dia kumpulkan dari nyawa-nyawa saat dia dulu pernah masuk kelas kuliah.

"BABI!!!!" Andis menyalak garang mendekati Bayu, di belakangnya Gempita hanya memutar mata malas mendengar kemarahan andis.

Bayu serta merta meninggalkan susunan kata-katanya dan berpaling kepada Andis. Tubuh serupa kingkongnya semakin tambah menyeramkan ketika dia mengumpat-umpat begini.

"ANJINK!!!" satu lagi spesies Kebun Binatang Surabaya terabsen dari mulut Andis, Gempita bersedekap, menguap, dan berdecak malas.

"Ada apa?" tanya Bayu mencoba untuk sabar meskipun rangkaian kata-kata indah nan ciamik tentang pengertian sistem-nya lumer bersamaan dengan kedatangan dua sosok tidak diinginkan hadir untuk saat ini tersebut.

"Ibu Tri Rismaharini ditangkap Polda Jawa Timur gara-gara kasus penyalahgunaan wewenang pemindahan kios pembangunan Pasar Turi. Taik anjinkk, bohong itu. Sekarang siapa yang percaya dengan tuduhan tidak masuk akal tersebut? Ibu Tri Rismaharini orang suci di Surabaya, dia membangun Surabaya menjadi jauh lebih bagus dari yang dulu. Nah sekarang setelah Surabaya maju, beliau dicampakkan begitu saja. BABI!!!"

"Hah kok bisa sih Ndis?"

"Penyebabnya Bu Risma membela hak para pedagang yang tidak bisa membayar uang sewa stand dari investor PT Gala Bumi Perkasa yang satu tahunnya 10juta itu dan membela nasib pedangan untuk mendapatkan haknya berjualan di tempat penampungan sementara (TPS) selama pembangunan Pasar Turi. Para pedangang itu juga mengeluh karena tak mampu membayar uang sewa sebesar itu, sehingga Bu Risma mengerahkan kemampuannya agar para pedagang masih dapat menempati TPS untuk mengais rezeki. Dan hal itu digunakan senjata Polda Jatim untuk menangkap Bu Risma dengan alasan menyalahgunakan wewenang jabatan. Cacing!!"

Andis berapi-api. Bayu dan Gempita melongo di tempat.

"Bu Risma dijerat dengan Pasal 421 KUHP tentang seorang pejabat yang menyalahgunakan kekuasaan memaksa seseorang melakukan sesuatu. Dengan ancaman pidana penjara paling lama dua tahun delapan bulan. Taik babi apa!!! Padahal Kapolri sudah membuat peraturan larangan penetapan calon kepala daerah sebagai tersangka, tapi Polda Jatim tetap melayangkan surat penangkapan buat beliau. Ini kan nggak adil. Lagian siapa yang bakal percaya dengan berita sampah seperti itu?"

MadnessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang