Rasa cemburu itu menggerumuni hati ku hingga aku tiba di rumah.
Semoga hari esok lebih baik dari hari ini.
******
Hari ini aku tidak kuliah. Aku mengajar di SD. Ketika aku sedang menunggu angkot, ada sebuah motor menghampiri aku. Motor itu dikendarai seorang cowo. Lalu ia membuka helmnya." Zira.. mau kemana?" Tanya Rafa.
" Rafa.. oh.. aku mau ke SD Belinda 01." Jawabku.
" Ayo bareng aku aj ...! " ajak Rafa
" Gak usah gapapa Raf. Aku naik angkot aja." Kata ku.
" Udah naik aja. Kita searah kok." Suruh Rafa.
" Em.. gapapa nih? Gak ngerepotin Raf?" kataku.
" Ya enggalah. Kalo aku ngerasa direpotin, aku gak bakal berhenti di sini dan ngajak kamu buat bareng aku kan?" Jawab Rafa
" Iya juga si.. " Ucapku. Lalu tersenyum.
********
Semenjak saat itulah kami jadi semakin dekat, aku dan Rafa berkomunikasi dengan baik. Aku juga baru tahu kalo cewe yang di bioskop sama dia itu bukan pacarnya, tapi sahabatnyaa.
Cemburu? Wajar bukan kalo kita sedang mencintai/ menyukai seseorang?
Rafa mengirim pesan lewat Blackberry Message.
Rafa : Zira, malam ini kamu ada acara ga?
Aku : kayanya ga ada.
Rafa : Kamu bisa nanti malam jam 7 pergi sama aku? Kita dinner. Nanti aku jemput ya.
Aku : Aku bisa. Dinner di mana?
Rafa : ya udah di restaurant yang waktu itu aja.
Aku : Iya.
Chat tan kita berakhir sampai di situ.
Aku sibuk memilih baju yang cocok buat dinner pertama ku. Aku meminta Mama membantuku memilihkan baju yang cocok. Fix malam ini aku memakai dress berwarna putih.
Setelah cukup lama. Aku siap - siap. Hingga ku dengar suara motor yang akan mengarah ke rumahku.
Rafa sudah menjemputku.
Sesampainya di restaurant, kami memilih makanan. Jantungku berdebar ketika aku jalan bersama Rafa.
Aku senang karena harapanku terkabul. THANKS GOD..
Jangan lupa vote ya...
KAMU SEDANG MEMBACA
JUST SILENT
Genç Kurgu" tahukah kamu, diam bukan berarti tak peduli " Kisah cinta yang unik. Dikemas dengan penuh kisah romantis. Kisah cinta yang bodoh, yang selalu dirindukan, dan yang pasti bikin baper.