Plan 1-Execution

6.8K 247 13
                                        

Haii....haloo...yuhuu...

Jumpa lagi. Hehehe.... selamat taon baru ya. Semoga di tahun baru ini lebih bahagia dan sukses buat semuanya.

Sepertinya kalau ada team sableng emang ga bisa santai. Hahaha...rame chat grup(read:rame malak update an salah satunya).

Ok. Mendingan kita langsung cuss aja ya.
Happy reading
***********************************
Angel POV
Ah... nanti aku harus ke rumah Bang Johan untuk acara syukuran rumah baru dia yang selesai dibangun.  Tapi aku harus pake rok apa ya?aku ga punya banyak rok. Kalian tahu kan kalau aku tidak menyediakan gaun pesta seperti itu. Hahh...bikin bingung ini

Aku harus cepat ini. Karena sebentar lagi Lea akan datang menjemputku. 
Segera aku memilih gaun yang kupunya. Ya walau sederhana dan simple sekali tapi gaun ini masih layak untuk dipakai.  Aku masih menunggu Lea di kamar. Ya... kalau kalian ingin tahu, akundi jakarta ini kost. Jadi ruang gerak san lingkupku hanya sebatas 1petak ini aja.

Tok..tok..tok...

Nah itu mungkin Lea datang. Segera aku berdiri dan membukakan pintu untuk Lea.

"Angeellll....," Lea berteriak dan memelukku setelah aku membukakan pintu

"Lin... kasian Angel datang-datang kamu serbu dengan pelukan," Ko Carrey rupanya di bekelang Lea
Segera lea melepaskan pelukannya padaku sambil mengerucutkan bibirnya

"Jangan monyong gitu. Mau aku cium biar ga monyong lagi?" Goda Ko Carrey pada Lea yang membuat Lea jadi malu

"Angel kamu cantik sekali hari ini," puji Lea yang membuatku malu

"Cie..cie... yang malu," goda lea

"Lea ih.. kamu juga cantik. Tampil sempurna," kataku memuji Lea.

Aku tidak bohong. Lea memang tampil cantik. Menggunakan dress selutut untuk ibu hamil warna peach sangat pas di tubuhnya.

"Udah ah. Malah menilai tampilanku," kata Lea seperti membaca pikiranku

"Jangan mikir aneh-aneh. Aku bukan cenayang yang bisa baca pikiran. kau yang mudah ditebak," kata lea lagi-lagi menjawab kebingunganku

"Kamu sudah siap ngel?" Tanya Lea kemudian

"Sudah. Kita berangkat sekarang?" Tanyaku padanya

"Iya. Ayo. Keburu si abang mencak-mencak," kata Lea bergidik ngeri

"Hahahaha....  kamu suka berlebihan Le kalau sama abangmu," kataku tertawa geli dengan setiap reaksi Lea terhadap bang johan

"Ah... kamu ga percaya si kalau bang johan bisa sangat marah dan mengerikan liatnya," kata Lea bergidik ngeri

"Sudah...sudah... kalau seperti ini terus nanti ga berangkat-berangkat kita," kata ko carrey menyadarkan kami

"Ok. Kita berangkat sekarang," kata kami berbarengan dan membuat kami tertawa

Kami segera bergegas ke tempat mobil ko carrey diparkirkan. Tidak jauh dari kostku. Kami pun melajukan mobil ke arah rumah baru bang johan. Rumahnya di daerah Jakarta Selatan. Aku tidak tahu daerah mananya. Tapi yang jelas daerah jakarta selatan kawasan mahal. Hehehe....

Kami segera turun dari mobil saat kulihat sudah sampai dirumah bang johan.  Rumahnya mewah sekali. Pasti dalemnya juga mewah. Mewah lho. Bukan mepet sawah. Disini mana ada rumah mepet sawah. Hehehe...

Rumah bang johan perpaduan gaya eropa di luarnya dan china dengan patung naga di kanan kiri sebelah tangga masuk menuju pintu rumah. saat masuk ada ruang tamu yang besar sekali. Kami terus melajukan kaki menuju le ruang keluarga tampaknya. Ada tv, sofa dan kulkas disana. O...ada dapur bersih di ruang tengah ini. Bagus sekali.

Found YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang