I love you because I believe

I love you because I believe 9

Sesampainya dirumah sakit aku langsung menemui dokter digo. Aku mengulurkan tanganku dengan rasa penasaran.

" apa benar anda aliando syarief,???"tanya dokter digo.

"Ia,saya ali dok,kalau boleh aku tau kenapa dokter memanggilku kesini?"tanyaku penasaran.

"Silahkan bapak duduk dulu"ucap dokter digo sambil mempersilahkanku duduk.

"Begini pak sebelumnya kami minta maaf karena sudah mengganggu waktu bapak,"

"Tidak masalah dok, langsung saja kita ke pokok permasalahannya"jawabku memotong.

"Baik pak,begini kami sudah berusaha mencari bapak dari lima tahun yang lalu,tapi saat kami datang ke alamat yang diberikan, ternyata bapak sudah pindah dan kabar terakhir yang kami dengar bapak berada di luar negeri,kami kehilangan jejak dan kontak bapak,dan pas bapak kembali ke indonesia kami mendapatkan lagi kembali nomor  bapak dari rekan bisnis dan orang yang bapak percaya".jelas dokter digo

"Ia dok,tapi sebenarnya ini ada apa"tanyaku lagi aku benar-benar penasaran dengan semua ini.

"Apakah bapak mengenal sisi aprilia". Seperti tersengat listrik aliran darahku seperti berhenti saat nama sisi disebut.

"ia dok sisi kenapa???apa sisi dirawat disini,jawab dok sisi sakit apa dok"

"Saya sahabat sisi dan mungkin hanya surat ini yang bisa menjelaskan semuanya"ucapnya sambil menyerahkan surat yang dia maksud.

Dengan pelan-pelan aku membuka surat yang diberikan dokter digo.fikiranku kemana-mana rasa penasaranku begitu besar,bahka aku sempat berfikir kalau digo adalah suami sisi.ahhhh lupakan semuanya dengan segera aku membaca surat dari sisi.

Dear ali

hei kamu apa kabar ? aku harap kamu baik-baik aja disitu ya. mungkoin kamu lagi baca surat ini setelah aku gak ada lagi di dunia ini. oh iya, selamat ya atas pernikahanmu dengan gadis pilihan ibumu. maaf aku pergi tanpa berpamitan dulu sama kamu. aku sengaja ngelakuin itu semua karena aku tahu, aku gak akan bisa ngebahagiain kamu nantinya. sejujurnya aku gak rela tapi ini harus aku lakuin demi kebahagiaan kamu. Mama mu benar aku tak pantas untukmu aku hanya wanita miskin,dan memiliki penyaki leukimia stadium akhir dan hidupku tidak bisa lama bersamamu,makanya aku tidak bisa mempertahankan cinta kita didepan mama kamu ali,tapi aku gak akan mati ali begitupun cinta kita karena sekarang aku hidup buat kamu,aku telah memberikan mataku untuk seorang gadis malang yg mengalami kecelakaan pas aku dirawat di rumah sakit,masa depannya masih panjang aku hidup di wanita itu sekarang ali sayang,,,jika memang tuhan menakdirkan kita bersama tuhan akan membawamu bertemu gadis itu dengan pertemuan yang tidak disengaja,jika nanti kamu bertemu jagain dia ya li demi aku. sayangi dia seperti dulu kamu nyayangin aku bahkan harus lebih ! aku tidak mau dia kenapa-kenapa, li karena aku hidup bersamanya ! mungkin ini terakhir kalinya aku mengutarakan isi hati aku sama kamu ya ? soalnya kita udah terpisah jauh sekarang antara ruang dan waktu yang tak terhingga. maafin aku udah nyiain kamu selama ini. kamu yang terbaik dari yang lainnya, li. aku terlalu menyayangi kamu sampe aku tidak pernah mikirin diri aku sendiri. tapi setidaknya aku sekarang tersenyum di surga dan berusaha hidup kembali demi kamu, li. aku mohon...ya namanya prilly latuconsina fotonya ada dibelakan surat ini
apapun yang membuatmu tersenyum akan selalu menjadi sebuah senyuman bagiku, li. I LOVE YOU !

salam sayang dan rindu

Sisi aprilia :))

setelah selesai membaca surat itu, secara tak sadar aku pun meneteskan air mataku.

" maafin aku, sisi " getir itu terasa ketika aku mengucapkannya. Tanganku bergetar,air mataku tumpah melihat foto itu,apakah ini jawaban dari kegelisahanku selama ini,,prilly ini tdk mungkin bagaimana aku harus memberitahukannya bagaimana aku menjelaskannya,prilly sebaiknya tidak perlu mengetahuinya,setelah dokter digo memberitahukan pemakaman sisi,aku langsung berlari kesana dan hari ini hujan pun turun,,,,langit menangis seakan-akan mengerti isi hatiku.