PART SEMBILAN

3.6K 195 1
                                    

Warning !!!!! Typo bertebaran dimana - mana ^^

×××××××××××××××××××××××××

AUTHOR   POV

"Puput-ah sudah lama sekali kita tidak bertemu. Kau tambah cantik saja. " Lee terseyum menatap Alma.

"Iya, aunty. Puput rindu sekali pada aunty Lee"

Puput. Itu panggilan Alma saat Alma saat kecil. Putri. Alma Aisyah Putri. Sudah lama Alma tidak di panggil Puput. Karena sudah terbiasa dia dipanggil Alma oleh teman-teman sekolah dan keluarganya.

Sekarang ini Alma dan Lee sedang berada di food court di supermarket setelah membayar belanjaan mereka.

"Apa kabar kamu sekarang sayang?" Lee bertanya pada Alma. Sudah lama ia tidak bertemu gadis ini. Gadis yang sudah ia anggap sebagai anaknya sendiri.

" Baik aunty. Bagaimana dengan aunty?"

"Seperti yang kau lihat. Aku baik. Apa lagi setelah bertemu denganmu" Lee terdenyum menggoda.

"Akh,aunty bisa saja. Oh ya, aunty. Apa aunty masih bisa berbahasa indonesia?"

"Tidak banyak. Hanya sedikit. Kau tau sendiri aku ini sudah tua. Jadi ingatanku berkurang. Apalagi tidak pernah di peraktekan." Lee terkekeh kecil.

"Hehehe... Iya aunty. Maaf aku lupa. Tapi aunty masih sangat cantik kok" goda Alma. "Oh ya, aunty"

"Ya?"

"Bagaimana kabar kak Ji?" pertanyaan yang sedari tadi ingin ia katakan akhirnya ia ucapkan.

"Baik, sekarang dia...." belum sempat melanjutkan sudah di potong oleh Alma.

"Maaf aunty, aku angkat telepon dahulu" Lee mengangguk ramah.

Chang wook oppa
Id caller tertera di ponsel Alma.

'Ada apa lagi ini orang?'

"Hallo" jawab ku ketus.

"Alma-ya sekarang kau dimana?" suara dari seberang yang terdengar cemas.

"Aku di supermaket. Ada apa?" Alma masih menjawabnya santai.

"Cepat kau ke hotel sekarang!!" Suruh di seberang. Alma mengerutkan dahi.

"Ada apa?"

"Jangan banyak tanya! Cepat!"

"Ada apa?" Alma mulai terbawa panik.

"Cepat saja! Ini Urgent!!"
Alma agak kaget mendengarnya.

"Hallo!! Alma-ya" panggil Chang wook.

Melihat wajah Alma yang tiba-tiba pucat membuat Lee khawatir.

"Puput-ah ada apa?" tanya Lee khawatir.

Alma melihat Lee. Dia bingung harus memilih yang mana. Memilih Chang wook dengan keadaan Urgent atau Lee yang selama 13 tahun ini dia cari. Alma di landa dilema.

'Gue ngga boleh egois. Mungkin yang Chang wook oppa bilang Urgent itu untuk urusan orang banyak. Dan aunty Lee? Akh. Biar lah. Kalau jodoh tidak kemana.'

It's  YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang