Maia's Holiday 2

37.4K 371 3
                                    

Maia Case. (Maia's Holiday 2)
=WARNING 18+=

Altair membuka pakaianku dengan sekali tarik.
"GOSH! Altair kau merusakkan pakaianku!"

"Kau sendiri yang memintaku untuk menjadi kasar.."

Ya, tapi bukan begini caranya.. "But... tadi kau bilang.."

"Just quiet!" Tegurnya sambil mengulum nippleku. "Ahh..."

Tapi, tiba-tiba ia berhenti dan membalikkanku secara kasar membelakanginya. Ia mengambil tali yag kubawa dan mengikat tangan serta kedua kakiku dibangku pesawat.

Ia tampak bingung akan pilihan selanjutnya. "Pakai minyak itu.." ucapku.

"Tidak, itu akan menghancurkan bagian k****m!" Tegasnya.

"Kalau begitu bagaimana kau mempersiapkanku?"

"Easy!" Dan dia mulai menjilat kewanitaanku begitu sensual dan memasukkan lidahnya kedalam ms. V ku.

"Altair..hh.."

Itu tidak berlangsung lama, karena setelah itu ia membuka celananya setengah dan mengambil sebungkus k****m kemudian memakaikannya pada Mr. P nya.

"Get ready Maia.."

Yes, aku sudah siap dari awal kok ;)
Saat Altair memasukkan Mr. Pnya, pesawat bergoyang sehingga tusukan Altair jadi kasar. "Angghh.."

"I'm sorry Maia, are you okay?" Tanyanya perhatian. "Kis.. Kiss .."

Ia mengecup bibirku pelan dan lembut, inilah yang kusukai darinya. Aku tau bahwa ada jiwa malaikat ditubuh beast ini.

"Altair.. more..hh.." Altair terus memaju mundurkan tubuhnya mengikuti irama yang dibuat oleh suara pukulan pada bokongku.

"Kau sungguh manis, keluarkan suaramu itu lebih banyak!" Ucapnya seraya menggigit leher, dada, dan pinggangku.

"Ahhh..."

Well malam itu berlangsung dengan menyenangkan, setelah itu aku tertidur dipelukannya.
***
Seseorang menyentuh wajahku, tapi entah kenapa aku sangat suka telapak tangan yang hangat ini.

"Altair?" Gumamku.

"Bangunlah, sebentar lagi kita sampai di Singapura.."

"Enngh.. tanganku sakit.."

Dengan segera, Altair mengambil tanganku dan memeriksanya. "Apa di sebelah sini? Maaf tadi malam aku mengikatmu terlalu erat.."

"Emmm... don't worry, Ah! Nanti kita masih pake pesawatmu atau.."

"No, ayahku mau memakainya jadi kita akan pakai pesawat first class."

Well, tidak ada ruginya juga berlibur bersamanya..

"Altair, bagaimana bisa kau sesempurna aktor telenovela di tv-tv?" Altair hanya tersenyum mendengar ucapanku.

"Maia, kamu mau tau kelemahanku?" Ia melanjutkan, "that's YOU."

Aku terhenti, "why?"

"Karena aku membutuhkanmu.."

"Haha.. kau terdengar seperti memanfaatkanku.."

Altair mengusap wajahku, "tentu saja tidak, Maia.. Aku membutuhkanmu untuk menjagaku, tetaplah disisiku."

Hei, apa ini pertanyaan cinta yang biasa? Kenapa aku sesenang ini?

"A... a..." why? Kenapa aku tidak bisa berbicara lancar disaat seperti ini?

Cuph..

Dia mengecupku singkat, kemudian mata kami beradu dan kembali berciuman.
...
» to be continued » Lemia and Muca first time

Sorry ya pendek, masih berlanjut kok tenang aja

Sweet Sugar (18+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang