Antologi Kerinduan

1.4K 26 2
                                    

Aku duduk sendiri di batas senja. Dari sudut ruang ini ku menerawang langit yang berbinar. Sungguh, kali ini benar jingga. Ku pandang sang surya malu-malu menarik habis sinarnya. Sambil ku bernostalgia akan memori lama.

Membuncah kerinduan akan kasih yang hilang. Berpengharap waktu dapat diulang. Apa masih bisa ku rajut benang kusut yang telah putus di tengah jalan?

Duhai tulang rusuk ku yang telah hilang. Dapatkah kita berpeluk sayang. Mengindahkan kasih yang telah lama tak pulang. Meninggalkan jejak kosong di sudut-sudut yang lengang. Pun hari-hariku yang penuh nestapa tak berselang.

Nasib buruk hanya aku yang sendirian. Timbul iri meledak di hati. Mengedar pandanganku ke sekitar. Pemandangan tak mengenakkan. Manusia tak berperi umbar kemesraan.

Ingin ku berpulang sekarang. Ke rumahku yang malang. Mencibir rasa rindu yang jalang. Rasa rinduku pada sosokmu seorang.

Solo, 2016.

Ruang AksaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang