15

338 86 14
                                    


Kami masih sangat muda. Kurang pengalaman dan tidak tau apa-apa tentang cinta.

Namun yang ayah tau adalah ayah tidak mau kehilangan ibumu untuk yang kedua kalinya.

Bulan terakhir kelas dua kami selalu menghabiskan waktu bersama. Ibumu selalu bergabung dengan ayah, Matty, Andy dan Frank ketika makan di kantin.

Kadang membantu Andy dan Matty mengerjakan hukuman karena mereka berdua lah yang memang sering mendapatkan hukuman dari Mr. Brendon.

Kebahagiaan menghiasi hari-hari ayah.

Tawa, canda, pelukan, ciuman dan semua hal indah kami berdua ciptakan untuk bisa ayah ceritakan padamu nak.

Hingga suatu hari ibumu memberi kabar buruk.

Setelah selesai ujian akhir kenaikan kelas, dia berkata pada ayah, "Ashton, aku tidak bisa meneruskan hubungan ini lagi."

Seperti ditampar ribuan kali, ayah tidak bisa menahan perasaan ayah untuk tidak membentaknya. "KENAPA?!"

Saat itu ayah sangat bingung, karena ayah merasa bahwa ayah tidak melakukan kesalahan apapun. Ibumu adalah cinta pertama ayah dan wanita satu-satunya yang ada di hati ayah saat itu.

Sebenarnya ibumu mencoba merahasiakan kenapa dia memutuskan ayah saat itu, tapi ayah mengancam akan bunuh diri jika dia tidak mengatakannya. Sungguh pikiran yang sangat picik dan dangkal.

"Aku akan pindah ke Amerika Ash."

Terrible ThingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang