Ayah keluar dari ruangan Mr. Brendon dengan berlari. Perasaan luar biasa senang menyelimuti ayah saat itu. Tidak peduli bahwa ayah menyenggol bahu siapapun yang ayah lewati, ayah menuju ke kantin untuk menemui Matty dan Andy.
"Matty! Andy! Aku berhasil berbicara dengannya!" Seru ayah, bahagia, senang, bangga semuanya bercampur menjadi satu.
Walaupun kedatangan ayah dengan suara cempreng membuat semua orang di kantin menoleh pada ayah. Tapi ayah tidak peduli, yang terpenting ayah harus segera berbagi kebahagiaan ini dengan teman-teman ayah.
"Ashton! Kita disini!" Frank melambai-lambaikan tangannya dan menyuruh ayah untuk menghampirinya. Ia duduk di pojok selatan kantin bersama dengan Andy dan Matty yang sudah hampir menghabiskan kentang goreng mereka.
"Terima kasih teman-teman!" ayah segera memeluk Matty dan Andy dari belakang. Mereka duduk bersebelahan dan berhadapan dengan kursi yang diduduki Frank dan satu kursi kosong yang saat itu disiapkan untuk ayah.
"Bagaimana? Berhasil bertemu dengan Bryana? Kau bicara apa saja padanya Ash?" tanya Frank antusias. Dia sudah tau bahwa Andy dan Matty memang merencanakan hal tersebut untuk ayah.
"Udah woy lepasin dong, aku bukan homo!" Elak Matty yang berlagak tidak tau apa-apa tentang semuanya.
"Jangan lebay Ash!" Andy pun ikut-ikutan tidak tau apa-apa.
Namun ayah tetap memeluk keduanya tanpa berhenti tersenyum. Setelah ayah merasa puas, ayahpun duduk di samping Frank.
"Bagaimana? Kau bicara apa saja padanya?" tanya Andy dengan nada biasa saja. Mereka memang terlihat tidak tertarik pada pembicaraan yang akan ayah mulai dan mungkin membosankan, tapi walau begitu, ayah tau bahwa mereka peduli.
"Dia bilang sore ini kami harus bertemu dan membicarakan tentang bakti sosial yang akan diadakan besok." Ujar ayah antusias sambil menyeruput minuman entah siapa disitu.
"Hey jangan minum punyaku! Uang jajan mepet masih saja diminta!" dan ternyata itu milik Frank yang langsung menampar pelan pipi ayah.
Ayah hanya tertawa dan meminta maaf padanya dan kemudian memanggil pelayan untuk memesan minuman saja.
"Kau tidak makan?" tanya Andy dan Matty saat melihat ayah hanya memesan minuman saja.
Ayah pun menggeleng, "Tidak, aku akan mengosongkan perutku dan akan makan sepulang sekolah, memesan 4 porsi besar di KFC." Kata ayah sambil tersenyum ke arah mereka berdua.
"Hah? Siapa yang akan menghabiskannya kau memesan sebanyak itu?" Andy bertanya dengan wajahnya yang sangat terkejut. Sungguh lucu jika kau melihatnya nak.
"Kau dan Andy kan harus membersihkan kamar mandi sepulang sekolah. Setelah kalian selesai, kita berempat akan makan bersama di KFC, aku yang bayar!"
Dan setelah ayah berkata seperti itu, kami pun larut dalam kebahagiaan dan canda tawa hingga bel masuk berbunyi.

KAMU SEDANG MEMBACA
Terrible Things
Historia Corta[3/4 5SOS serial] Hai Shawn, bagaimana kabarmu nak? Ini ayahmu, Ashton Irwin. [inspired by: Mayday Parade - Terrible Things] Copyright © 2016 Todos los Derechos Reservados por: JOSIE