Just Miracle

2. Kedatangannya

Aku mempercepat langkahku sampai aku tak lagi bisa menikmati keadaan di sekitarku. Tiba-tiba "Aaaa..." Jerit seorang gadis yang tertabrak olehku. "Aku sangat minta maaf, aku tidak akan mengulanginya lagi" Permintaan maafku kepada gadis itu sambil mengambil makanan yang sekarang berada di lantai. "Apa kau tidak apa-apa Culver?" Cemasnya.

Aku pun langsung pergi tanpa menjawab pertanyaan dari Alice. Ya, gadis tersebut bernama Alice Matthew seorang gadis yang populer di sekolah, yang terkenal dengan kecantikannya, multi talentanya, serta keramahannya. Banyak anak laki-laki yang berusaha mendekatinya. Tapi sejauh ini tak ada satupun yang berhasil. Lumayan, senyumannya bukan milikku tapi tak seorang pun yang mendapatkannya tapi suatu hari nanti akan datang saat gadis cantik itu jatuh cinta dengan seseorang. Curang!! Siapa pun dia aku akan sangat iri padanya bisa-bisa aku membencinya. Haha...gak ada harapan.

Aku pun teringat, kalau aku belum memberikan Cheeseburger dan Soda ke Farley Esmond.

Tepat didepan kelasnya "kok lama sekali kau datang, gak tau kalau orang lagi lapar? Sini makanannya!" Aku pun memberikan Cheeseburger dan Soda kepada mereka tanpa berkutik."Pergi kau sekarang, dasar sampah!".Aku pun langsung pergi menjauh dari dia.

Bell pun berbunyi saat aku masuk ke kelas.
Tak disangka-sangka kami kedatangan murid baru. "Halo, namaku Peter Blade ini adalah hari pertamaku di sekolah ini" Satu kelas langsung berganti suasana." Perkenalkan nya sudah cukup, kamu bisa duduk di sana"ujar Wali kelas.

Aku bergumam dalam hati "Kenapa...! Kenapa dia duduk di sebelah ku?ini seperti si kaya dan si miskin, dia membuatku sangat jelek. Cihh...Curang, dia begitu berbeda dariku matannya bening dan bersinar, kulitnya halus..." Peter menoleh kearah ku " Hei, kenapa kau liatin aku?". Aku kaget "Nggak!Nggak apa-apa...".

Setelah ku perhatikan Peter adalah orang yang menyelamatkanku tempo hari yang lalu dari preman jalanan itu. Aku berniat untuk mengucapkan rasa berterima kasih padanya tapi kupikirkan sebaiknya pulang sekolah nanti saja.

Bell istirahat pun berbunyi semua siswa pun berhamburan keluar dari kelas termasuk Peter dan Alice. Mereka jalan berdua sambil ngobrol. Sedangkan aku hanya sendiri di kelas dan tak punya teman untuk bicara.

Beberapa menit kemudian, masuk seorang gadis teman sekelasku, dia bernama Haizel Emmett sahabat karibnya Alice Matthew sejak kecil. Dia tidak kalah cantik dari Alice. Perlahan Haizel mulai mendekat kearah ku.
"Culver, bisa tidak jelasin tentang ini sedikit? aku kurang memahaminya" sambil menyerahkan buku pelajaran kearah Culver. "Baiklah, aku akan coba jelaskan"
Kami mengulangi materi sebelumnya sampai jam istirahat pun berakhir.

Jangan lupa vote dan comment teman-teman terkasih~~