...
"Hei . . ahm!."
Seru seungho sesudah ahmber memasuki rumah dan menutup pintu.
Seungho heran kepada ahmber yang tidak biasanya keluar tanpa bersamanya, hingga pulang selarut ini.
Ahmber yang baru saja memasuki rumah pun terkejut akan keberadaan seungho dibelakang pintu.
"Ahh . . seungho, kau mengagetkanku."
Seungho memicingkan matanya, mencari sesuatu yang beda dari penampilan ahmber saat ini.
Ahmber tampak kedinginan karena dinginnya udara diluar.
'Ada yang beda dari ahmber, tapi apa?.
Belum selesai seungho menemukan sesuatu yang beda itu, sohyun datang mendekat kearah mereka.
"Aigoo, ahm oppa. Dimana hoodiemu? Bukankah udara diluar sangat dingin. Kenapa tidak memakai pakaian hangat.?"
Ujar Sohyun begitu ia melihat ahmber yang sedang menggigil menggosok-gosokkan lengan dengan telapak tangannya sendiri.
'Ahh ternyata yang beda itu karena ia tidak memakai hoodienya, tapi..bukankah itu hoodie kesayangan ahmber, kenapa ia melepaskannya?. Hmmm
Sohyun mendekati ahmber sambil menggosok kedua tangannya dengan cepat, setelah ia berada didepannya..ia segera menempelkan kedua telapak tangannya kewajah ahmber.
"Omo..Kau bisa sakit jika terus seperti ini, oppa."
Sambil terus mengulangi perlakuannya, bermaksud membuat ahmber kembali hangat.Seungho hanya memperhatikan adiknya yang begitu khawatir dengan kondisi ahmber saat ini.. Sambil menyilangkan kedua tangannya didepan dada dan bersandar pada dinding.
Ahmber hanya terus menatap tatapan cemas yang terpancar dari mata sohyun dan menikmati setiap sentuhan adik sahabatnya itu yang kini mulai beranjak dewasa.
'Apa dia begitu mengkhawatirkanku?, aku hanya kedinginan karena udara diluar sangat dingin, bukan yang lain. Ahh.. Wajahnya terlihat lebih cantik bila dilihat dengan jarak sedekat ini.
Keduanya saling bertatapan.
Sohyun merasa ahmber sudah lebih baik dari sebelumnya, ia menyadari tatapan lain dari sorot mata ahmber.'Bahkan selama ini..Sangat sulit menerima bahwa ahm oppa adalah seorang yeoja, karena wajahnya yang begitu tampan membuatku selalu menganggap ia layaknya seorang namja.
Merasa jengah dengan pemandangan didepannya, seungho segera menyadarkan dua orang didepannya agar tidak semakin larut dengan suasananya sendiri.
"Ehem. . . ehem. . . tenggorokkanku kering, sebaiknya aku segera pergi agar mendapatkan sesuatu untuk diminum."
Mendengar seungho berdeham, sohyun lantas tersadar dan segera menurunkan tangannya dari wajah ahmber.
Sohyun dan ahmber menatap seungho yang berjalan semakin menjauh dari mereka masih dengan posisi yang sama, saling berhadapan.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'M YOURS (Complete)
FanfictionLatar belakang mereka memang berbeda. Namun siapa sangka, mereka telah dijodohkan diam-diam oleh Appa Ahmber. Lalu, bagaimana tanggapan Eomma Chrystal tentang perjodohan ini?. Apa yang terjadi bila mereka tahu bahwa perjodohan tersebut terungkap...