Maybe I Love You, Maybe I Hate You (Harry Styles Love Story)

Bagian 18

Harry’s Pov

“Jadi benar kau Claudia?, bagaimana bisa?!”

“Ya mungkin kau akan kaget melihat diriku yang seperti ini, sejak kejadian malam itu, aku merasa menjadi wanita terjelek di dunia”

“Maafkan aku Claudia maafkan, saat ke esokan harinya ku ingin kerumah mu tapi kau sudah pindah ke Amerika, dan mengapa telfon dan emailku tak pernah kau jawab?”

“Ku terlalu sakit hati terhadapmu Hazz, tapi rasa cintaku tak pernah luntur untukmu, entahlah aku juga tidak tahu”

“Sungguh maafkan aku Claudia, sungguh”

“Sudahlah Hazz, kau memang gampang meminta maafnya tapi rasa sakit ini tak pernah hilang, Aku merubah penampilanku saat ku di Amerika, ku meninggalkan semua barang barangku yang kalian anggap kuno itu, ku tak perah bergaya layaknya seperti profesor lagi, nilai ku tak sebagus dulu, yang ku perhatikan hanyalah penampilan dan penampilan, dan akhirnya ku terjun ke dunia modeling, aku menjadi seorang super model dan ya ku mendapat kontrak denganmu, ku rasa dunia ini benar benar sempit Hazz”, ucap Claudia panjang lebar

“Sayang kau berbicara dengan siapa?”, ucap seorang pria dan aku tahu pria ini siapa!

“Kemari sayang kita sedang kedatangan tamu”

“Wahh sepertinya sobat ku yang satu ini sedang mengalami hari yang buruk”, dan kata kata pria itu seperti mengejekku

“Jadi kalian?!”

“Ya aku lah kekasih Claudia!”

“Jadi anak yang di kandungnya adalah anak kau?!”

Bukannya menjawab pertanyaanku  mereka berdua malah tertawa keras bak seorang sepasang penyihir jahat yang sedang tertawa

“Lalu bagaimana bisa?! Kau di depanku baik ternyata di belakangku kau seorang pengkhianat Jack!”

“Ini semua ulahmu! Kau telah membuat ku kehilangan wanita yang amat ku cintai! Kau mengambilnya dari ku setelah bertahun tahun kami bersama dan kau seorang kutu kecil yang menghancurkannya!”

“Dan bagaimana kalian bisa kenal seperti ini? Dan ya mengapa kau bisa berada di bar itu Claudia?”

“Aku bertemu dengan Jack saat di hari pernikahanmu!, aku merasa senasib dengan Jack dan kita  lama kelamaan kami mengenal satu sama lain, dan masalah di bar itu, Jack memberimu obat tidur dengan dosis yang tinggi ke dalam minumanmu. Jack dan beberapa temannya menggotongmu ke dalam kamar dan ya saat mata hari telah terbit lagi, ku tidur di sebelahmu, seolah olah seseatu telah terjadi padaku dan padamu dan itu mengatas namakan anak ini ”

“Jadi semua ini telah kalian rencanakan?!”

“Ya begitulah”

“Dan bagaimana nomormu ada di kontak ponsel ku?”

“Hey kau yang menyimpannya dan aku juga masih menyimpan nomormu yang lama!”

“Ku dengar istrimu sedang sekarat ya?! Memperjuangkan bayinya! Ahaha ku yakin bayimu tak akan selamat Hazz!”

“Sialan Kau! Dari mana kau mengetahuinya?”

“Sudahlah Hazz aku mempunyai banyak mata mata, jadi aku bisa mengetahui semuanya, ku harap anakmu tidak akan selamat! Dan dengan begitu saat Loly menikah denganku, aku tidak perlu repot repot mengurusi anak kau dan Loly hahaha”

“Dasar kau bajingan! Kau mengaku sahabat tapi apa nyatanya?! Kau bukan sahabat tapi PENGKHIANAT!!”, dan sebuah tonjokan ku berikan padanya

“Sialan kau Hazz!”, dia pun membalasnya

“Kau harus membalasnya Hazz! Kau mengahancurkan hidupku! Pekerjaanku hilang, dan cintaku juga hilang dari gadis itu! Dan ini belum seberapa Hazz!!”, sebuah tinjuan menadarat di pipiku dan ini rasanya benar benar menyakitkan sedangkan Claudia hanya bisa menjerit jerit meminta kami untuk menyelesaikan ini, tapi sayang baik aku maupun Jack tak ada yang mengindahkan pekataanya

“JACK EDWARDS! DIAM KAU DI TEMPAT! KAU TIDAK AKAN BISA LARI LAGI!”, sebuah suara dari pengeras suara yang begitu memengakkan telinga

“Oh tidak!”, ucap Jack dengan bibirnya yang mengeluarkan darah karena perkelahian kami

“Jack aaww! Perutku Jack!”, Claudia pun terduduk di lantai

“Kau kenapa?!”

“Ku rasa bayinya sudah ingin keluar, Jack sakit!”, erang Loly sambil mencengram kuat tangan Jack yang telah menghampirinya

“JACK EDWARDS, KAMI HARAP KAU MENYERAHKAN DIRI SEKARANG!”, suara itu lagi terdengar dan ya Tuhan mengapa di sini begitu banyak polisi, ada apa ini?!

“Claudia sayang bertahanlah! Kita sama sama pergi dari sini sekarang!”

“Tapi Jack aku tidak kuat berdiri sakit Jack sakit!!”

BRAAKK

Pintu rumah ini di dobrak oleh seseorang dan beberapa orang dengan seragam yang sama memasuki ruangan ini.

“Jack Edwards! Angkat tanganmu! Dan jangan coba melarikan diri!”, ucap seorang polisi, aku pun hanya terdiam

Ku lihat Claudia masih di dalam pelukan Jack

“Sayang kamu yang kuat! Ini demi anak kita! Jaga dirimu baik baik, aku mencintaimu”, ucap Jack mencium bibir Claudia dan pergi meninggalkannya

“Jaaacckkk! Pleeasseee jangan! Jaccckkk!”

Vote dan komen selalu di tunggu :D