Keyra Pov's
Aku mulai curiga pada Mason yang tak kunjung mengangkat telponku. Apa dia sedang ber duaan dengan perempuan lain? Apa dia kenapa²? Ah pikiran² itu terus melayang di benakku. Aku harus curhat sama seseorang. Tapi siapa? Sheila? Gk mungkin banget dia lagi gak di Indonesia sekarang. Lalu siapa?Ah iya Nugi. Dia sahabat terdekatku. Ya Nugi aku selalu curhat tentang apapun ke dia.
Tut... Tut...
"Halo Gi, bisa kita ketemuan nanti malem?"
"Oh okay di cafe biasa ya jam 7 aku tunggu."***
@cafe
"Hai Key..." sapa seseorang sambil menepuk pundakku. "Eh Nugi udah dateng? Duduk²" balasku."Jadi apa yang mau diomongin Key?" tanya Nugi to the point. "Gini Nug, sebenernya aku lagi galau banget. Akhir² ini Mason susah dihubungin. Bahkan saat dia berlibur ke London pun itu sangat mendadak. Aku takut dia ngapa²in disana." ujarku cemas. "Sebaiknya kamu positive thinking Key, jangan gampang menuduh orang seperti itu, lebih lagi dia adalah pacarmu. Gini² mungkin dia gak ngangkat telpon kamu mungkin dia sedang sibuk atau memang ada urusan yang gak bisa diganggu?" balas Nugi menenangkanku.
Ya Nugi selalu berhasil membuatku tenang jika aku ada masalah. Jujur dulu aku pernah menyukai nya saat SMP. Tapi saat SMA aku berpisah dan bertemu lagi saat kuliah. Mungkin perasaan itu tidak pernah bisa hilang. Ya jujur sampai sekarang aku masih menyukai Nugi. Bukan berarti aku selingkuh dari Mason tapi entahlah perasaan itu masih belum hilang.
"Hey, kenapa jadi ngelamun gitu sih Key??" tanya Nugi. "Eh em-em iya gapapa kok Nug. Kamu mau pesen apa?" tanyaku mengalihkan pembicaraan. "Em serah kamu aja lah Key. Yang penting enak" jawab Nugi santai. "Ah kamu ini tidak pernah berubah dari dulu -.-" ucapku.
"Mbak, steaknya 2 sama orange juicenya 2 ya mbak." ujarku kepada pelayan.Setelah itu aku menghabiskan malam itu bersama Nugi. Aku pergi ke ladang yang dulu Mason pun pernah membawaku kesini. Saat sampai disana, Nugi menyuruhku untuk berteriak sekencang yang aku bisa aku tidak tau untuk apa, tapi kata Nugi itu bisa membuat keadaanku menjadi lebih baik. Aku turuti itu. Aku berteriak sekencang mungkin seakan tidak peduli dengan siapa pun yang mendengarnya. Benar kata Nugi. Sekarang perasanku menjadi lebih tenang.
Nugi menarik tanganku untuk duduk bersamanya. Aku pun menyenderkan kepala ku di bahu Nugi. Tak lama setelah itu aku menangis. Nugi hanya berkata "udah lah Key, gak usah dipikirin." "oh ya Key kata anak² kampus kamu ditunjuk buat ikut piano competition ya?" kata Nugi mengalihkan pembicaraan. "I-iya." jawabku masih sesegukan. "Terus katanya di London? Wah sahabatku yang satu ini emang hebat ya... Nah makannya Key, kamu jangan terlalu mikir Mason terus. Sekarang mending kamu fokus buat kompetisi kamu deh."kata Nugi memberi saran. "Iya nugikkk..." balasku sambil cengengesan.Yap aku menghabiskan malamku berdua dengan Nugi sambil melihat bulan.
Bersambung...
Sebenernya part ini tuh nggambarin hati author banget. (Loh kok malah curhat) ya moga aja kalian yang baca suka ya...
Jangan lupa vote dan comment ya... Maaf update malem² gini.... 😊
![](https://img.wattpad.com/cover/60431457-288-k734868.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
You And I ✓
Teen FictionDari sebuah kecerobohan yang berakhir cinta. Berawal saat Keyra masuk ke sekolah barunya dan menabrak seorang laki-laki yang tak di kenal. Menimbulkan sumpah serapah bagi laki-laki itu karena terus saja menabraknya. Dan Mason. Laki-laki yang tan...