"Ehm, hai Mason.." ucap Putri. Mason hanya tersenyum. "Mason ini temen² aku." ucapku. "Iya hehe, oh iya btw happy birthday ya, tadi kita ketemu Keyra di mall terus kita tanya² gitu makannya tau kalo hari ini kamu ulang tahun." ucap kak El. "Oh iya makasih ya hehe." ucap Mason.
Setelah lama berbicara Putri, kak Zia, dan kak El mengajakku pergi. Tentu aku sudah ijin sebelumnya dengan Mason.
Kita ber empat pergi ke mall (lagi) karena aku pun ingin cuci mata.
***
@tempat makan.
"Key, kamu sama Mason udah berpa lama pacaran sih?" tanya Putri. "Em udah 2 tahunan sih." balasku. "Wah lama juga ya hehe." ucap kak Zia.
"Eh Key, itu tadi Nugi ya?" tanya Putri. "Heem kenapa emangnya Put?" tanyaku. "Makin ganteng ya sekarang." kata Putri. "Emang kamu gatau Key, klo dulu Putri pernah suka sama Nugi?" kata Kak El. "Hah serius Put?" tanyaku. "Ahaha apaan sih nggak kok." kata Putri cengengesan. "Enggak apa Put? Enggak salah?" tanya kak Zia. "Em tapi ya Put, Nugi itu lagi pdkt gitu sama cewe." kataku. "Yaelah masih pdkt, belum pacaran, udah gebet aja Put." kata kak El. "Okelah haha. Eh iya Key, kamu punya nomer telponnya Nugi gak?" tanya Putri. "Wih Putri cepet ya bertindaknya haha. Ntar aja Put, aku sms in ke kamu okey." balasku. "Oke." kata Putri.
Setelah lama berbicara dengan mereka bertiga, aku pun pamit, karena aku juga harus menjaga Mason di rumah sakit.
***
Sesampai di rumah sakit, aku langsung masuk kamar rawat Mason. Mason sudah tertidur, ya karena memang ini sudah malam. "Mason, cepet sembuh ya, biar kita bisa jalan² lagi, bentar lagi kan aku juga ada kompetisi." bisikku pelan.
*
*
*
*
4 hari kemudian....
"Huft akhirnya aku keluar dari rumah sakit... Aku bosen tau gak Key." kata Mason. "Haha iya² tapi kaki kamu tuh masih sakit. Kursi rodanya biar aku yang dorongin ya." kataku. "Hm iya Key, makasih ya." balas Mason. "Selalu lah Mason."
Setelah itu aku mengantarkan Mason pulang ke rumah, mama Mason yang kemaren barusan pulang dari luar kota.
"Maaa, Mason pulang." teriak Mason. Bunda yang mendengar teriakan Mason langsung berlari turun dari lantai 2. "Mason, kamu gapapa kan?" tanya Bunda sambil memeluk Mason. "Mason gapapa kok Bunda. Kan ada Keyra." kata Mason. "Iya makasih ya Keyra. Udah mau nemenin Mason." kata Bunda. "Iya sama² Bunda. Yaudah kalo gitu Keyra pulang dulu ya, mau latian piano, Keyra udah lama gak megang piano, takutnya jarinya kaku lagi hehe." kataku. "Yaudah deh Key, lain kali main kesini lagi okey." kata Bunda. "Sip Bunda." kataku. "Aku pulang dulu ya Mason." kataku. "Iya Key, hati² ya. Nanti aku telpon kamu ya." kata Mason. Aku hanya menganggukan kepala dan berbalik ke arah mobil.
***
Sesampainya di rumah aku langsung mandi dan berlatih piano. Tepat sekali selesai aku latian piano, hp ki berbunyi.
"Halo Key."
"Iya napa Gi?"
"Key, ntar bisa ketemuan gak? Sama Mason juga. Tadi sih aku udah bilang sama dia, tapi kata dia suruh bilang ke kamu dulu."
"Hm okey bisa kok, jam berapa? dimana?"
"Em, nanti juga ada yang jemput kok tenang aja. Yaudah ya byee."
"Eh gi."
"Ah Nugi ni main tutup² aja telponnya. Mending sekarang aku ganti baju deh." batinku.
Aku memakai dress pendek selutut.
Tin
Tin
Tepat selesai aku merapikan rambut aku pun turun kebawah dan membuka pintu.
Dan yang aku lihat disana adalah Mason. "Loh kok kamu naik mobil sih? Kaki kamu gimana?" ucapku panik. "Sayang, aku gapapa kok, gak usah alay deh. Yaudah yuk kita udah ditungguin loh." kata Mason sambil menggandengku ke arah mobil. "Eh bentar, hampir lupa aku, bentar aku mau ngunci pintu dulu ya." ujarku. Mason hanya mengangguk dan menunggu di depan pintu mobil. Setelah itu aku pun berjalan ke arah Mason. Dia membukakan pintu untukku.
Saat di mobil suasana hening. Sampai Mason memecah keadaan. "Ehm sayang, hari ini kamu cantik banget deh." katanya. "Ih apaan sih, gombal tau gak." kataku. "Ih seriusan." kata Mason.
Tak berapa lama kemudian mobil Mason berhenti.
"Disini tempatnya?" tanyaku. "Iya" jawab Mason. Dia langsung keluar dari mobil dan membukakan pintu untukku. Setelah itu dia menggandengku masuk ke dalam restoran. "Wait, ini candle light dinner ya?" tanyaku ketika masuk. "Iya, yaudah yuk duduk disitu." balas Mason.
Dan aku sangat terkejut ketika melihat Nugi sedang bersama seseorang disana.
Bersambung...
KAMU SEDANG MEMBACA
You And I ✓
أدب المراهقينDari sebuah kecerobohan yang berakhir cinta. Berawal saat Keyra masuk ke sekolah barunya dan menabrak seorang laki-laki yang tak di kenal. Menimbulkan sumpah serapah bagi laki-laki itu karena terus saja menabraknya. Dan Mason. Laki-laki yang tan...
