*kring*
Ponsel Syanin berdering, menandakan ada yang menguhubungi-nya.
From : 0821158xxxx
To : Syaninsekarang kalau jalan udah pake mata belum?
siapa nih, jangan-jangan ka Nata?, Syanin bertanya-tanya dalam hati.
From : Syanin
To : 0821158xxxxIni ka Nata yaa? tau nomer gue dari mana?
Sudah 10 menit Syanin menunggu balasan dari Nata, tiba-tiba ponsel-nya berdering lagi, ternyata kali ini bukan pesan singkat yang masuk, tapi ada telepon masuk, Syanin langsung memencet tombol hijau.
"Haloo?," Kata Syanin
"Apasih halo-halo segala haha," Tanya Nata.
"Ah tau lah, tau nomer gue dari siapa? Citra ya?,"
"lah? kok lu tau?," Tanya Nata sambil berjalan menuju balkon.
"Tau lah, apasih yang gue gatau," Jawab Syanin.
"besok lu ada acara ga? anterin gue mau ga?," Ajak Nata.
"hmm, engga kayanya, Kemana? Ngapain?,"
"ke mall, mau nyari kado buat Citra, kan lo temen deket-nya, siapa tau dia pernah cerita pengen sesuatu ke lo,"
"Hmmm emang dia ulang tahun? ," tanya Syanin.
"engga sih, cuma lagi pengen nyari sesuatu aja buat dia," Jawab Nata
"Hmm oke deh bos,"
"okeey, udah dulu ya, byee,"
*tut tut tut*
Telepon-nya sudah dimatikan oleh Nata, kini Syanin tersenyum kecil, Tapi sayangnya, Nata tak bisa melihat senyuman itu.***
Hari ini adalah hari minggu, kebanyakan remaja di hari minggu adalah pergi bersama pacar atau teman, atau keluarga. Tapi tidak dengan Syanin, ia harus mengerjakan tugas kelompok yang diberikan oleh Bu Laeli, guru Kewirausahaan. Tapi ia lupa kalau sebenarnya hari ini ia juga ada janji dengan Nata.
Aduh mampus, hari ini kan gue ada janji sama ka Nata. Gumam-nya dalam hati.
"Eh, tapi jalan sama ka Nata-nya abis kerja kelompok aja deh," Ia mengambil ponsel di atas meja yang sedang di charger dan langsung mencabut kabel-nya.
To : Ka Nata
Ka, gue hari ini ada kerja kelompok di rumah Citra, alias dirumah lo, kalau berangkatnya abis gue kerja kelompok aja gimana?
2 menit kemudian
To : Syanin
Hmmpphh, okee deh
Syanin langsung menaruh ponsel-nya di atas meja belajar, dan ia langsung menuju kamar mandi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kepada ; Yang Tak Pernah Mungkin
RomanceAku hampir menyerah atas kamu, aku sudah berusaha sebisa aku, untuk jdi seseorang yang kau mau, ternyata bagimu semua tak ada arti, dihadapanmu aku tak berharga sama sekali, sepertinya untukmu, semua dariku akan selalu kurang, karena sesungguhnya yg...