Strange Feeling || jeongcheol

pt. 5 - Just Don't

From : Jisoo

Oh ayolah Jeonghan, aku sudah sering pulang bersama seperti tadi dan Seungcheol selalu yang terakhir karena dia paling jauh. Tetapi sekarang kau lah yang paling terakhir kan? Rumahmu yang paling jauh dari sekolah (dan jangan tanya darimana aku tau rumahmu, aku ketua kelasmu!)

Jeonghan membaca pesan dari Jisoo sampai tiga kali agar tidak ada kesalahpahaman.

Aku yang paling terakhir? Berarti harusnya Seungcheol sampai rumahnya duluan dan tinggal aku yang berjalan sendirian, tapi tadi.... Seungcheol masih berjalan terus setelah aku sampai. Kemana dia?

---

From : Jeonghan

Kau benar kami memang yang terakhir hehe, tapi ada yang aneh ._.

Jisoo berpikir, apanya yang aneh?

To : Jeonghan

Aneh? Apa yang aneh?

-

From : Jeonghan

Seungcheol...

-

Kening Jisoo mengerut,

Seungcheol? Aneh apanya? Ah mungkin sikap Seungcheol pada Jeonghan?

Setidaknya itulah yang ada dibenak Jisoo

-

To : Jeonghan

Ah, sikap cueknya? Dia memang seperti itu tapi dia orang yang baik. Maklumi saja ya hehe

---

From : Jisoo

Ah, sikap cueknya? Dia memang seperti itu tapi dia orang yang baik. Maklumi saja ya hehe

Jeonghan menggeleng, bukan itu yang ia maksud. Jisoo tidak mengerti. Tapi dia tidak bisa menyalahkan Jisoo yang tidak tau apa yang terjadi tadi. Jeonghan menghela nafas panjang.

To : Jisoo

Ah sudahlah lupakan saja hehe ^^
Sebaiknya kita tidur, ini sudah larut. Selamat malam Jisoo!

-

From : Jisoo

Ah ne, Selamat malam Jeonghan. Sampai jumpa di sekolah besok!

Jeonghan hanya membacanya lalu meletakan ponselnya di meja dekat ranjangnya. Jeonghan hanya menatap langit-langit kamarnya. Ia mengingat kembali apa saja yang dilakukan Seungcheol padanya hari ini. Senyumnya terpasang manis di wajahnya.

Seungcheol, Choi Seungcheol.
Menarik sekali.
Akhirnya dia berbicara padaku yah walaupun tetap menyebalkan. Hmm...
Ya ampun! Apa yang kau pikirkan Jeonghan! Sadarlah dia hanya teman sekelasmu

Jeonghan segera menarik selimutnya dan menenggelamkan dirinya di kasur empuknya.

***

"Jeonghan-ssi, hari ini jadwalmu untuk mengambil dan membereskan bola" ucap salah seorang siswi.

Ya, hari ini kelas 3-1 ada pelajaran olahraga dan murid-murid digilir untuk mengambil dan membereskan bola. Dan hari ini giliran Jeonghan.

"Aku? Ah, baiklah.."

"Maaf Jeonghan-ssi, aku baru memberi tau sekarang. Aku lupa."

"Tidak apa, santai saja hehe tapi bukankah harusnya 2 orang?"