Pt. 12 - Finally

2.5K 229 35
                                    

Entah apa yang terjadi padanya, tapi Seungcheol berterima kasih dengan keadaan ia dan Jeonghan terpisah dengan yang lain.

Begitu pula dengan Jeonghan.

---

Akhirnya Seungcheol dan Jeonghan sampai pada gerbang akhir yang langsung disambut petugas rumah hantu itu.

"Wah selamat kalian berhasil keluar! Apa kalian sepasang kekasih? Kalian terlihat sangat cocok!" Jeonghan melebarkan matanya saat mendengar kata-kata petugas itu.

"A-ah, kami bukan sepasang ke-kekasih..." kata Jeonghan tersenyum kikuk pada si petugas.

"Oh? Saya kira anda perempuan, anda cantik sekali"

Sepertinya petugas itu baru menyadarinya setelah Jeonghan mengeluarkan suaranya. Jeonghan hanya bisa sedikit membungkukkan badannya berterima kasih dan tersenyum.

"Bisakah kami disini sebentar? Kami menunggu teman kami yang terpisah masih di dalam sana" tanya Seungcheol pada petugas itu.

"Oh baiklah, silahkan."

Akhirnya mereka menunggu di gerbang akhir itu. Tidak ada percakapan. Keduanya terdiam dan larut dalam pikirannya masing-masing.

Jeonghan masih terlalu malu terhadap apa yang dilakukannya tadi. Bahkan ia tidak berani menatap atau menoleh ke arah Seungcheol. Ia berusaha melihat ke sekitar selain Seungcheol.

"Jeonghan!"

Jeonghan dan Seungcheol menoleh ke arah suara. Jisoo, Hoshi, Dino, Jihoon, Jun mendekat datang mendekat.

"Kemana saja kau tadi? Aku mencarimu" tanya Jisoo.

"Aku juga tidak tahu kalau kita terpisah, untunglah aku bertemu Seungcheol."

"A-ah.. Begitu"

Jujur saja Jisoo tidak suka.

Harusnya Jeonghan bersamaku, bukan malah bersamanya aish

Tapi Jisoo tetap tersenyum di hadapan Jeonghan.

"Ugh, tenggorokanku sakit sekali" kata Hoshi sambil memegangi lehernya.

"Bagaimana tidak sakit kau teriak terus dari awal masuk sampai keluar" sahut Jihoon.

"Ya! Masuk rumah hantu tanpa ada teriakan itu tidak asik!" sahut Hoshi.

"Sepertinya Wonwoo dan lainnya juga sudah ada di dalam sana" kata Jun dengan bahasa Korea yang kurang lancar.

"Iya kita tunggu saja disini." kata Seungcheol yang disetujui oleh lainnya.

"YAAAHH!!"

"EOMMAAA!! DONT TOUCH DONT TOUCH"

Mendengar itu mereka yang berada diluar saling menatap dan menahan tawa mereka.

"Itu pasti Dokyeom dan Seungkwan." Jihoon tertawa pelan.

Setelah 10 menit menunggu..

"Hah... Apa-apaan itu tadi"

Suara Seungkwan membuat Seungcheol, Jeonghan, Jisoo, Jun, Hoshi, Jihoon dan Dino menoleh ka arah gerbang keluar rumah hantu itu.

"Eommaaa~" Jihoon menirukan bagaimana Seungkwan berteriak. Seungkwan hanya mempoutkan bibirnya dan menatap Jihoon tajam.

"Asal kalian tahu, kami teriak-teriak bukan karena kami takut" kata Dokyeom sambil melipat kedua tangannya di depan dada.

'"Lalu?" tanya Dino.

"Itu hanya untuk membuat rumah hantu ini terlihat menakutkan!" jawab Dokyeom.

"Benar! Aku tidak takut, itu hanya pura-pura supaya rumah hantu ini terlihat mengerikan! Kita hanya akting ya kan Seungkwan-ah?" giliran Hoshi yang melipat tangannya.

Strange Feeling || jeongcheolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang