Chapter 23

1.8K 189 6
                                    

"Misi kali ini, kita akan menyergap Distrik 7."

Sebuah foto muncul di layar proyektor besar yang ada di belakang marude, washuu dan matsuri. 

Foto yang terpampang dilayar adalah foto sebuah tempat seperti stadium musik.

"CCG mendapat informasi bahwa di Restoran Gourmet masih aktif. Restoran Gourmet ini adalah tempat di mana para Ghoul elit berkumpul dan membuat pertunjukan..."

"...pertunjukan membunuh manusia lalu memakannya." Jelas marude.

Semua investigator yang ada di ruang meeting mencatat hal yang penting.

"Kali ini CCG menemukan lokasi Restoran Gourment yang masih aktif, yaitu di Distrik 7." Ujar marude. Salah seorang investigator mengangkat tangan.

"Pak, selama sebulan terakhir, banyak warga Distrik 7 yang hilang. Ada sekitar 9 orang yang hilang. Apa mungkin mereka hilang karena Restoran Gourmet tersebut?" Tanya salah satu investigator.

"Benar. Aku juga sudah mendengar soal warga hilang di Distrik 7. Ada kemungkinan besar mereka menjadi korban Restoran Gourmet tersebut." Ujar marude.

"GGC mendapat informasi penting bahwa tiga hari lagi akan ada acara di Restoran Gourmet tersebut." Ujar marude.

"Jadi misi kalian adalah hancurkan Restoran Gourmet tersebut. Habisi semua ghoul yang ada di sana, kemudian selamatkan manusia yang menjadi korban atau mangsa mereka." Jelas marude.

"Baik!" jawab semua investigator.

"First Class dan Special Class semua ikut, aku mendapatkan firasat bahwa nanti akan ada campur tangan dari salah satu Organisasi Ghoul... Aogiri." Ujar marude mengingatkan.

"Jadi kerahkan seluruh kekuatan kalian dalam misi ini!!" ujar marude bersemangat.

"Baik, pak!!"

Semua investigator keluar dari ruang meeting, begitu juga dengan squad sasaki. 

Sasaki menoleh kearah kanan, lelaki itu melihat seorang wanita berambut krim. Sasaki mendekati wanita itu.

"Akira," panggil sasaki. Akira menoleh.

"Ah, haise." Ucap akira.

"Akira, kau ikut misi ini juga, kan?" Tanya sasaki, akira mengangguk.

"Aku rasa misi ini cukup berbahaya. Entah mengapa aku merasakan firasat buruk." Ujar sasaki sambil mendesah kecil.

"Semua misi yang First Class dan Special Class lakukan pasti berbahaya, haise. Pikirkan saja bagaimana caramu menuntaskan misi kali ini." Ujar akira sambil tersenyum. Sasaki balas tersenyum.

"Akira, sebenarnya... ada yang ingin aku tanyakan padamu." Ujar sasaki. Akira mengangkat alisnya.

"Apa itu?" Tanya akira.

"Apa kau pernah mendengar nama 'Kaneki Ken'?" Tanya sasaki dengan nada agak ragu. 

Akira tersentak pelan, gadis itu terdiam sesaat.

"Pernah. Ada apa?" Tanya akira.

Sasaki menatap akira sejenak, lelaki itu mengukur ekspresi akira. Sasaki tersenyum tipis, tangan lelaki itu terangkat menyentuh dagunya.

"Tidak, hanya saja kemarin aku tidak sengaja membaca data diri tentang Kaneki Ken ketika aku mencari sesuatu di Ruang Arsip." Ujar sasaki sambil menyentuh dagunya.

Akira menatap sasaki dengan tatapan tak terbaca.

"Haise, lain kali hati-hati. Jangan membaca biodata seseorang sembarangan." Tegur akira. Sasaki hanya tersenyum gugup dan mengangguk.

Re-Turn "Tokyo Ghoul:re"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang