History ✔️

H6. Disappear

"HEI!!!"

Tiba-tiba aku dan Niall dikagetkan oleh suara seseorang.

Yah, nggak seseorang sih. Ternyata Harry, Liam, Zayn, dan Louis. Aku dan Niall melepaskan pelukan kami dan berbalik kebelakang.

"Kalian dicariin dari tadi ternyata disini." Kata Zayn.

"Hahaha, kalian sih nggak nungguin aku. Yaudah, aku sama Kaylee jalan jalan sendiri." Kata Niall.

"Lagian beli makanan banyak banget, kan udah gak sabar nyobain wahana permainan yang lain." Oceh Louis.

"Tapi tungguin sebentar kan bisa." Kata Niall tak mau kalah.

"Ya nggak bisa Ni. Nanti waktunya keburu malam. Dan kita gak bisa mencoba semua wahana." Kata Harry.

"Tapi ini kan belum malam amat." Kata Niall.

"Jam segini sudah bisa dibilang malam Ni." Kata Liam.

"Belum, ini masih jam 9 guys." Kata Niall.

Aku mendengus melihat ulah mereka, masalah kecil selalu menjadi besar.

Drtt..Drtt..Drtt..

IPhone di tas kecilku bergetar dan ada telfon dari mom.

"Halo iya mom."

"...."

"Iya masih disini."

"...."

"Ajak Niall? Nggak deh mom, ada the boys juga."

"...."

"Iya iya deh. Bye mom." Aku memutuskan sambungan telfon.

'Kata mom ajak Niall sekalian, tapi kan dia lagi tengkar sama the boys. Mereka kalo tengkar kan ada orang ngomong nggak didengerin. Coba ajak Niall dulu ah.' Batinku.

"Niall, ikut aku ke bandara yuk. Guys, aku pulang dulu ya." Kataku. Tapi Niall dan yang lainnya tidak mendengarkanku.

'Tuh kan Niall sama yang lainnya nggak denger. Sibuk bertengkar.' Batinku.

Aku pun segera meninggalkan mereka dan mencari taksi ke depan untuk mengantarkanku ke bandara.

****

NIALL'S POV

"Iya iya deh, aku yang salah." Aku pun mengalah dari mereka, mereka berempat dan aku hanya sendirian. Aku tidak akan menang.

"Hahaha." Louis, Liam, Harry, dan Zayn tertawa atas kemenangan mereka. Aku menoleh ke kanan untuk melihat Kaylee, dia tak ada. Lalu aku menoleh ke kiri, dia tak ada. Saat aku berbalik ke belakang ternyata dia pun tidak ada. Mata ku mencari ke sekeliling tempat kami juga tidak ada.

"Guys! Kaylee nggak ada!" Kataku panik.

"Hah? Kok bisa?" Kata mereka ikut ikutan panik sepertiku.

"Ayo kita cari dia, barangkali aja dia masih disekitar sini." kata Harry.

Kami sudah berputar putar mencari Kaylee disini tidak ketemu juga. Kami pun memutuskan segera menuju kerumahnya.

"Cepat kau telfon mom nya saja. Barangkali Kaylee udah pulang." Saran Zayn saat ditengah perjalan dimobil.

"Ooh, okay." Kataku.

****

"Ehm.. Hallo mom."

"Halo, Niall ada apa?"

"Itu mom..."

"Kenapa Niall?"

"Kaylee hilang mom."

"Apa? Kaylee hilang. Kok bisa?"

"Iya, tadi kita berlima bertengkar bentar. Trus tiba tiba Kaylee nya menghilang."

"Udah dicariin belum?"

"Udah mom, tapi nggak ada. Mom aku dan yang lain sudah didepan rumah mom."

Aku memutuskan telfon dan mom sudah membukakan pintu. Kami masuk dan duduk diruang tamu.

"Udah telfon Kaylee?" Tanya mom khawatir.

"Sudah, tapi iPhone Kaylee nggak aktif." Kataku.

"Kok bisa sih. Kan kasian Kaylee. Bandara kan besar. Kalau dia tersesat gimana?" Tanya mom khawatir.

"Bandara mom? Kita nggak kesana kok mom. Kita ini habis dari pasar malem." Kata Harry.

"Lho, berarti kalian nggak tau kalau Kaylee ke bandara? Pantesan kalian bilang dia hilang."

Kami terkejut mendengar perkataan mom.

"Iya mom, kami nggak tau." Kataku.

Tiba tiba pintu rumah terbuka. Dan itu adalah Kaylee!

"Lho boys, kalian kok disini?" Tanyanya.

"Kamu ke bandara sendirian dan gak bilang ke mereka Kay?" Tanya mom.

"Mereka berlima sampai khawatir banget, Niall aja hampir nangis dikira kamu hilang." Sambung mom.

'Aku lega jika Kaylee sudah pulang dengan selamat. Eh, siapa itu cewek disamping Kaylee? Jadi dia ke bandara buat jemput dia? Siapa ya dia itu'. Tanyaku dalam hati.

▶▶◀◀   
Hai... Seru nggak ceritanya? Jangan lupa vomments ya.. Hayo, penasaran nggak siapa yang pulang bareng Kaylee? Di mulmed anggap the boys yang lagi cemas nungguin Kaylee ya. Thanks you :)

♥Mrs. N♥