Message

11

11 Februari

Aku sungguh tak mengerti apa yang kurasakan. Entah kenapa belakangan ini aku jadi sering melihat handphone-ku dan membuka fitur message seperti ada yang sedang kutunggu, apakah aku mulai merindukan dia? Tuan Guts-ku? OH NO! Aku tak boleh merindukannya, TAK BOLEH!. Batinku mulai berperang dibawah guyuran shower.

Aku melangkahkan kakiku keluar kamar setelah selesai mandi dan berdandan simple. "Hei, baby! Maaf jika membuatmu menunggu lama." Aku langsung memeluk lelaki itu--Harry.

Ya! Kami sudah menjalin hubungan selama satu bulan dan sejauh ini semuanya baik-baik saja, uhm.. ralat, mungkin tak semuanya 'baik-baik saja' karena belakangan ini sikap Harry menjadi aneh, hm entahlah, mungkin hanya perasaanku saja.

"Tidak apa-apa, hun. Ayo kita berangkat sekarang saja." Balasnya sambil mengandeng tanganku.

Sesampainya kami dikampus, seperti biasa Harry mengantarkan ku sampai ke kelasku lalu berpamitan untuk pulang karena kebetulan hari imi ia tidak ada mata kuliah, katanya.

"Hi, Ash!" Sapa Liam dan Louis.

"Oh, hi boys! Where's Niall?" Balasku ditambah dengan sedikit pertanyaan haha.

"Dia sedang ke toilet," aku hanya mengangguk paham. "And where's Harry?"

"Dia baru saja pulang, dan ohya! Aku baru ingat, kau satu jurusan dengan Harry kan, Li? Apa yang sedang kau lakukan disini? Bukankah hari ini kau juga tidak ada kelas?" Aku bertanya pada Liam, yang seharusnya ia tidak masuk hari ini sama seperti Harry.

"Wait, wait, wait, tidak ada kelas? Hari ini kelasku dimulai 15 menit lagi," Jelas Liam.

"Tapi kata Harry--"

"Sorry, Mrs. Styles, sepertinya kau telah dibohongi dan tentunya kami tidak terkejut karena Harry sering melakukan itu kepada para gadis-nya." Belum selesai aku menyelesaikan perkataanku, Louis langsung memotongnya dan membuat dadaku sesak.

Aku bisa melihat Liam menatap Louis dengan tatapan 'kau bodoh sekali, Louis.'

"Apa? Aku tidak salahkan, Li?" Tanya Louis pada Liam, dengan polosnya.

Merasa dadaku semakin sesak, aku segera pergi dari sana dan merasakan ada sesuatu yang mulai membasahi pipiku.

---