I'm sorry (Chanbaek ) ✔️

CHAPTER 18 Ending

Haiii^^
ini ending dari cerita I'm sorry
Huhuhu...... *nangis.
Tapi jangan sedih, kalian Bisa baca yang lain kok, jadi aku mau nerbitin FF chanbaek juga , judulnya 'wedding' jangan lupa liat Ya ^^
~GOMAWO

Bukan hanya chanyeol yang kaget, melainkan aku juga. Park Yoora saudara seibu chanyeol? Park yoora yang mantan pacarnya itu?

"Masuk akal," gumam chanyeol, lebih kepada dirinya sendiri. "Semuanya masuk akal sekarang. Jadi karena itu,ibuku menemui yoora dan menyuruhnya putus denganku?"

"Ya,tapi yoora tidak mengetahui alasannya," kata appa. "Waktu kau mengajak yoora menemui ibumu,yoora bercerita tentang keluarganya,dan dari sanalah ibumu tahu kalau yoora adalah anaknya.dia terkejut, tentu saja,karena kedua anaknya justru berpacaran. Dia tahu pasti kau tidak akan mau di suruh putus dengan Yoora.jadi yoora lah yang di temuinya.dia menangis di hadapan yoora,bahkan memeluknya.yoora tahu kalau ada yang tidak beres,makanya di setuju untuk melakukannya."

"Tapi kenapa ibuku tidak memberitahu yoora kalau yoora adalah anaknya?" Tanya chanyeol.

"Saat bercetita tentang keluarganya,yoora bercerita betapa bahagia hidupnya," kata appa. "Yoora tahu dia hanya di adobsi, tapi dia bilang pada ibumu, kalau dia tidak berniat mencari orang tua kandungnya,karena dia sudah bahagia dengan kehidupannya yang sekarang. Lagi pula, dia tidak ingin mengecewakan orang tua angkatnya.jadi, karena itu ibumy tidak memberitahunya."

Chanyeol menutup wajahnya dengan kedua tangannya. "Astaga,ini terlalu aneh," gumamnya.

Ingin rasanya aku duduk di sebelah chanyeol,dan menghiburnya. Dia baru saja mengetahui bagaimana ibunya berselingkuh, dan mantan pacarnya adalah saudara seibunya. Pastilah itu sangat aneh untuknya.

Kami bertiga pulang setelah penjelasan dari appa selesai. Sebelumnya kami berterima kasih pada kyungsoo dan ibunya. Kyungsoo sempat ikut kami selama beberapa saat, sebelum akhirnya dia dan appa memisahkan diri untuk bekerja. Sedangkan aku dan chanyeol memutuskan untuk kembali ke rumah chanyeol.chanyeol memang tidak berniat untuk bekerja hari itu. Di rumahnya,kami duduk berhadapan di ruang makan, dengan dua botol soju menemani kami.

"Perasaanku saat ini campur aduk," kata chanyeol sambil menuang soju ke kegelasnya."Sedih,marah,kecewa,lega,senang.aku merasakan semua."

"Apa rasa senangmu itu karena kita tidak bersaudara?" Tebakku.

"Mungkin."

"Chan, tentang Yoora---"

"Kau mau meledekku karena ternyata aku pernah berpacaran dengan saudaraku sendiri?"

"Tentu saja tidak. Aku hanya penasaran,apa kau akan memberitahunya kalau kalian bersaudara?"

"Aku akan menyimpan rahasia itu demi ibuku."

Lalu chanyeol diam, dan meminum sojunya. Wajahnya tampak begitu kalut,aku jadi kasihan padanya.

"Kau tahu betapa anehnya perasaanku saat ini, karena aku pernah mencintai, secara romantis dengan saudaraku sendiri? Kakakku sendiri? Aku memang tidak pernah berbuat yang aneh-aneh dengannya, tapi tetap saja. Kakakku sendiri, astaga!"

"Aku lebih kaget mengetahui ternyata dia lebih tua darimu."

"Dia memang seniorku di kampus."

"Kau suka gadis yang lebih tua?"

"Byun baekhyun, kupikir itu bukan yang penting sekarang."

"Kau benar. Mianhae."

Chanyeol menghabiskan sojunya. "Aku akan beristirahat di kamar sekarang," katanya, berdiri dengan sedikit sempoyongan. Sepertinya dia sudah mulai sedikit mabuk. "Kau boleh tetap di sini kalau kau mau."