Bab 2

688 45 2
                                    

" Waw, pemandangan menakjubkan. " komentar salah satu gadis dari tiga gadis yang sedang berjemur di sederet kursi berjemur dipinggir pantai pulau karibia siang itu. Memandang ke arah pantai. Bukan pantainya yang mengundang komentar seperti itu, tapi beberapa ratus meter dari pantai menuju laut sesosok pria sedang asik berenang sendirian dengan bergerak sangat gesit seolah membelah lautan. Kedua lengannya menonjolkan otot - otot yang mengagumkan.

" Kau benar. Dia sangat seksi. " Komentar gadis lain mengundang anggukan setuju dengan kompak dua wanita lainnya. Objek yang sedang dibicarakan keluar dari air dan berjalan di antara ombak yang menggulung kecil menuju pasir putih yang berkilauan.

Pria itu berjalan dengan anggun dan penuh percaya diri walapun hanya terbalut celana boxer berwarna pink pucat. Warna itu tidak mengurangi aura maskulin dan justru meningkatkan daya tarik pria itu. Jika ketiga gadis itu terpesona dengan otot lenganya. Mereka langsung meneteskan air liur ketika melihat otot di perut pria itu yang ramping. Tinggi tubuhnya lebih dari seratus sembilan puluh sentimeter. Kulitnya kecoklatan  karena terbakar matahari dan wajah pria itu adalah aset paling menarik dari keseluruhan penampilan sempurna pria itu. Kata indah bahkan tidak cukup untuk menjabarkannya.

Seorang wanita cantik berambut pirang bertubuh indah yang hanya terbalut bikini merah bangun dari kursi berjemur ketika pria itu menghampiri. Wanita itu mengambil sebuah handuk dingin yang tergeletak di atas kursi berjemur yang kosong di sampingnya dan memberikannya ketika pria itu sudah berdiri disampingnya.

" Raymond, kau selalu menjadi pusat perhatian." wanita itu berkomentar demikian karena melihat tatapan memuja tiga orang gadis yang sedang berjemur beberapa meter jauhnya dari kursi mereka.

Dengan senyuman mengoda wanita itu menatap wajah tampan pria yang dipanggil Raymond. Pria itu memiliki alis tebal berwarna coklat gelap seperti warna rambut ikalnya yang sudah terlalu panjang dan hampir menutupi matanya karena basah. Hidungnya mancung dan lurus. Bibirnya sedikit lebar dan menggoda. Kedua watanya berwarna biru gelap yang sekarang menatap wanita itu dengan intens.

" Tidak semencolok dirimu kurasa. " Alain Raymond menerima handuk putih dingin yang disodorkan wanita itu untuk mengeringkan wajah dan tubuhnya. Tatapannya tidak lepas menatap  dewi cantik yang berdiri di hadapannya dengan kekaguman yang tidak ditutup - tutupi. Pandangannya dengan perlahan bergerak dari atas kepala sampai ujung kaki. Jelas menikmati memandangi wanita itu. Ini adalah liburan yang dijamin akan sangat menyenangkan.

" Ayo kita kembali ke hotel. " Alain melingkarkan lengannya diseputar pinggang ramping wanita itu.  Ketiga wanita yang sejak tadi memperhatikan harus menekan rasa iri dalam hati mereka oleh pertunjukan kemesraan sepasang kekasih yang terlihat sempurna itu.

***

Pagi sekali Calli pergi ke pantai untuk berenang. Menikmati air laut yang sejuk membasahi sekujur tubuhnya. Tidak banyak yang berada di pantai di pagi hari. Hanya ada beberapa orang yang sama antusiasnya dengan Calli untuk berenang dan beberapa orang lain lebih memilih berjalan - jalan di pasir putih yang halus.

Pantainya tidak jauh dari Villa tempat Calli, Jade dan empat orang kenalan Jade menginap. Calli memutuskan berenang sendirian dan tidak ingin membangunkan Jade ataupun yang lainnya karena tadi malam mereka tidur sangat larut. Entah apa saja yang mereka lakukan di luar. Calli memutuskan tidak bergabung dengan mereka dan memilih langsung beristirahat begitu mereka sampai di Villa kemarin malam.

Sepanjang perjalan dalam pesawat ia sibuk menyelesaikan pekerjaannya agar tidak terlalu merasa bersalah kepada  Kate - asisten pribadinya yang nanti harus menggantikan dirinya dengan pekerjaan yang masih menumpuk di kantor. Walapun ia harus menghadapi Jade, sepupunya yang terus bersungut - sungut selama perjalanan. Jade cukup marah ketika Calli dengan santai mengeluarkan laptop dan mulai bekerja di depannya.

Seal Of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang