Hello

The Biggest Concert ......

Apakah kamu
Berikan lagi aku waktu
untuk menjelaskan
kepergianku waktu itu

Hari ini sivia menjalani syuting videoclip bersama the finest tree. Adegan-adegan telah diperankannya dengan apik. Disitu ia berperan menjadi kekasih cakka dan juga elang. Saat ini mereka sedang break untuk menuju set selanjutnya. Sivia yang sudah berganti kostum yang lain sedang dibenahi make upnya oleh makeup artis yang biasa digunakan oleh blink. Cakka mendekat kearah dimana sivia sedang make up. Ia mengambil kursi dan duduk disebelahnya.
"Vi" sapanya
"Heemmm" jawab via hanya dengan gumaman
"Denger-denger Alvin sama rio bikin duo ya, katanya mereka udah pindah dijakarta lagi. Gue belum pernah ketemu mereka lagi. Seru kali ya kalo kapan-kapan bisa kolaborasi lagi." kata Cakka yang teringat akn teman lamanya yang ia dengar telah membuat duo.
"Iyaa" jawab sivia singkat.
"Lo udah tau ?, tumben blink si super sibuk tau duluan info beginian ?" tanya Cakka heran karena sivia telah mengetahui berita ini lebih dulu.
"Gue kemaren sempet satu panggung sama mereka" jelasnya
"Ooo pantesan, gue sih nggak yakin kalo kalian punya waktu scroll medsos buat kepoin orang lain, hahaha" tawa Cakka renyah
"Apaan sih loe, gue juga biasanya iseng kali jadi stalker orang-orang. Jadi ya gue juga tau sih siapa mantan pacar loe yang dihujat habis-habisan di twitter" kata sivia yang meledek Cakka perihal mantan pacarnya yang tidak disetujui oleh banyak fansnya.
"Sial loe" Cakka terlihat kesal
"Hahaha, bercanda kali gue"
"Oiya gimana alvin sama rio? Lama nggak ketemu mereka, kangen gue" tanya cakka.
"Gue nggak sempet ngobrol kka, selesai manggung kita langsung cabut buru-buru. Kita nggak satu tenda juga" jawab sivia
"Eh twitter rame tuh gara2 berita online itu" Cakka tiba-tiba teringat berita online yang ramai membincangkan ia dan sivia
" iya gara-gara elo ngajak ketemu nya di mall kita jadi digosipin kan, kenapa enggak ke kantor management blink aja sih" nada via berubah kesal
"Hahaha, santai neng bentar juga reda. Lagian loe jomblo kan gapapa kali nggak bakal ada yg marah" ledek cakka
"Kan bikin yg mau ngedeketin gue jadi dropp, hahaha" ucap sivia dengan bercanda
"Gue kan juga mau deketin elo vi" Cakka menimpali dengan wajah serius yang dibuat-buat
"Haistt, sekarang lo bilang gitu sama gue, besok loe juga bilang gitu sama orang lain"ucap sivia sebal. Sivia memang sudah hapal dengan temannya satu ini yang senang sekali genit pada setiap wanita.
Mereka terus melanjutkan pembuatan videoclip the finest tree ini dengan sangat lancar.

Sementara ditempat lain, tepatnya di basecamp yujin sedang berlangsung obrolan yang cukup serius
"Kalo kalian bisa deketin blink, popularitas kalian pasti akan melejit" ucap seorang yang usianya lebih tua dari yujin
"Kita nggak mau om dibilang dompleng popularitas blink" jawab salah satu personil yujin ini
"Ini kesempatan bagus vin, kalian kan udah kenal sebelumnya sama anak-anak blink" laki-laki ini terus mencoba meyakinkannya. Ya ia adalah manajer yujin yang menginginkan alvin dan rio mendekati blink agar mereka bisa naik daun
"Om tenang aja, kita bisa besarin nama yujin tanpa dompleng popularitas siapapun" jawab alvin lagi. Ia menolak dengan tegas tawaran dari managernya itu. Sementara rio sedari tadi hanya diam tak menanggapi ucapan mereka.
"Huft yaudah terserah kalian aja" sang manajer menghembuskan nafasnya tanda menyerah, dan keluar meninggalkan mereka.
Sepeninggalan sang manager, rio mulai membuka suaranya
"Kok loe segitunya nolak sih vin ? Gue tau kali loe balik lagi kedunia entertaint cuma buat dia" ucapnya
"Gue emang dateng kesini lagi buat dia yo, tapi gue nggak mau cinta gue jadi bahan gimmikan buat naikin popularitas kita, gue yakin kok kita bisa naik pake prestasi kita bukan gosip murahan" jawab alvin tegas
"Wesss, alvin gue udah besar sekarang. Udah pinter banget dah" puji rio dengan menepuk-nepuk bahu alvin
"Bisa bisa an elo yo yo, elo sama ify gimana ?"Ucap alvin sambil menaikan alisnya
"Apanya yg gimana?" wajah rio terlihat bingung
"Nggak usah pura-pura mario haling, gue tau elo belom bisa move on dari dia, kejar kalo nggak mau cepet-cepet diambil orang" saran alvin pada rio. Alvin yang mana telah bersahabat lama dengan rio juga mengetahui perihal asmara sahabatnya ini. Ya tapi iya hanya mengetahuinya dari sisi rio.
"Gue nggak tau dulu salah apa sama dia, tiba-tiba marah tanpa sebab. Bahkan sampe sekarang kita belum putus" jawabnya terlihat sekali gurat kesedihan diwajah rio ini
"Cewek emang kadang-kadang susah dimengerti yo, mendingan tanya langsung daripada banyak menduga-duga" saran alvin
"Maunya dingertiin, tapi nggak pernah njelasin apa yang dipenginin, cewek" ucap rio sambil menggelengkan kepalanya
"Hahaha bener banget tuh. Udah yuk latihan lagi aja" alvin mengajak rio latihan karena ia tidak ingin sahabatnya kembali larut dalam kesedihan masa lalunya

Hari berganti hari, para personil blink telah sibuk dengan aktivitas mereka masing-masing. Hingga hari ini mereka bisa meet up di kantor managementnya walaupun tidak jauh-jauh membahas pekerjaan.
"Kertas apaan nih tan ?" tanya ify yang melihat setumpuk kertas di meja
"Oiya itu dari RCTI, Tante sih belum ngeiyain acara itu, rencana ini mau diomongin sama kalian dulu secara ini acara besar butuh persiapan latihan, GR, dan sebagainya yg makan waktu banyak. Dan jadwal kalian masih padet sampe bulan depan." jelas tante yeni sang manager
"Konser gitu tan ? Seru dong" pricill menimpali. Ify mengambil kertas itu dan membaca tulisan yang tertera diatasnya
"The biggest concert idola cilik, serius" ucapnya membaca tulisan itu
"Wah seru tuh tan, bisa ketemu temen lama, kita mau tan" ucap sivia antusias
"Iya aku juga mau, ya walaupun bukan alumni tapi gue kan juga punya temen banyak disana" ucap priscilla yang nggak kalah smangatnya. Sementara ify danfebby hanya mengangguk-anggukan kepalanya
"Ambil nih berati ?" tanya tante yeni
"Yapps" ucap mereka kompak.
Mereka terlihat bersemangat untuk acara tersebut.
'Yesss ketemu temen-temen icil dulu nih, gue kangen banget apalagi yang diluar kota dan alvin' fikirnya
'Eh apa apaan sih via kok jadi mikirin alvin' fikirnya lagi.
Ify juga terlihat memikirkan sesuatu
'Apa gue siap satu panggung sama dia lagi?' batinnya
'Duh ify, anak idolacilik nggak cuma dia doang keles, masih banyak yang lain yang gue kangen banget' batinnya
Setelah mereka menyetujui ini , tante yeni terlihat menghubungi rcti dan kemudian mereka melanjutkan rapat mereka.

Segini dulu yaaaaa
Jangan lupa vote dan comment yaaa
Maaf kalo ceritanya mengecewakan dan kurang bagus maklum masih amatiran
Kalo yang mau request alur cerita boleh lo dicomment, 😘😘😘😘😘