#4

3.5K 211 2
                                    


Suara musik menemani obrolan pagi gadis itu dengan kakaknya di dalam mobil. Gadis yang mengenakan seragam SMA General High School.

'Ray,nanti abang gak bisa jemput ya."

"Santai bang. Nanti gue punya teman baru kok. Kalau dia bawa kendaraan, lumayan lah bisa numpang."

"Lo nggak ikut MOS?" Tanya Adit. Dia heran dengan sikap adiknya, biasanya perempuan itu paling suka awal masuk MOS. Mereka suka cari perhatian dan cari gebetan baru,berbeda dengan raya. Saat MOS berlangsung, ia tak pernah ikut.

"Males bang. Nggak bermutu dan nggak penting. Masa anak baru disuruh pakai atribut aneh, terus dihukum sesuka hati mereka dan yang lebih parah lagi, kita harus tunduk sama senior," jelas raya yang membuat Adit ketawa.

"Lo nggak nyesel? Gue yakin deh, setiap tahun pasti ada cowok ganteng."

Raya mendengus kesal. "Percuma bang, ganteng tapi badboy!"

"Badboy ya? Hmmm, enggak juga ah." Sanggah Adit.

"Bang, zaman sekarang kalau cowok ganteng dikit aja, pasti langsung tebar pesona, cari perhatian sama anak perempuan."

Adit geleng-geleng kepala mendengar ocehan adiknya.

"Kita udah sampai di sekolah baru lo."

"Mewah juga ya, Bang."

"Norak! Cepat turun, gue mau kuliah nih."

Raya langsung menyengir mendengar omelan Adit.

Raya berjalan melewati koridor sekolah, mencari kelas X-IPA2. Matanya sibuk mencari ruang kelasnya.

"Sorry." Jus mangga yang di pegang oleh anak perempuan berkacamata minus dengan rambut di kepang satu, mendarat pada seragam raya.Tangannya mengambil tissue yang ada di dalam tasnya dan membersihkan noda pada seragam raya.

"Sorry ya gue nggak sengaja," ucapnya dengan perasaan yang bersalah. Raya tersenyum.

"Gue juga minta maaf ya. Gue gak lihat jalan, gue lagi sibuk cari kelas X-IPA2." Gadis itu mengangguk.

"Gue juga di kelas X-IPA2."

"Nama lo siapa?"

"Cici. Kalau nama lo?"

"Raya."

Cici kembali membersihkan noda jus mangga dengan tissuenya.

"Lo nggak perlu bersihin noda jus mangga di seragam gue kok. Gue ke kamar mandi dulu ya, mau bersihin nodanya."

"Gue ikut ya, Ray. Ini salah gue, jadi gue harus tanggung jawab."

Raya terkekeh pelan dan mengangguk.

------

"Kemarin malam kak Amel di telepon sama Niko. gilaaaaaaa, beruntung banget ya kak Amel."

"Secara gitu loh, dia cantik dan Niko ganteng. Mereka serasi banget."

Gosip tetangga itu sedikit menganggu pikiran Raya. Cowok ganteng yang memilih cewek cantik? Udah hukum alam! Rata-rata, cowok ganteng di sekolah pasti jatuh cinta sama cewek cantik di sekolah.

"Ci, lo tau murid yang namanya Niko dan kak Amel?"

Cici mengangguk.

"Niko salah satu anggota di grup Romeo, hampir semua anak perempuan jatuh cinta sama Niko.Tingkat ketampanannya Niko kaya pangeran yang ada di negeri dongeng.Kalau kak Amel, dia ketua cheers dan primadona SMA GHS."

Niko dan NikiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang