__________Taehyung sekarang berada di parkiran Café tempat Jungkook bekerja. Dia menatap Jungkook yang sekarang sedang sibuk mengantar pesanan pelanggannya dengan senyuman yang selalu menghiasi wajah manisnya di balik jendela Café.
Jungkook yang baru selesai mengantar pesanan pelanggannya membalikkan tubuhnya untuk kembali mengambil pesanan yang lainnya, namun pandangannya tidak sengaja mengarah ke parkiran dan dia melihat Taehyung yang hanya duduk di atas motornya dan terus menatap dirinya dari sana.
Jungkook melemparkan senyumnya ke arah Taehyung dan bergegas mengambil pesanan pelanggannya yang lain. Setelah selesai mengantar pesanan pelanggannya, Jungkook berjalan menghampiri Taehyung yang masih setia berada di parkiran.
"Hyung, ke-..."
Perkataan Jungkook langsung terhenti ketika Taehyung dengan tiba-tiba menariknya ke dalam dekapan namja tampan itu. Jungkook dapat merasakan wajah Taehyung yang berada di tengkuknya sekarang dan membuat bulu kuduknya meremang karena geli.
Jungkook berusaha melepaskan pelukan Taehyung, tapi sunbaenya itu semakin erat memeluknya. Demi Tuhan, apa Taehyung itu sudah tidak memiliki urat malu lagi atau apa?!
Mereka berdua sekarang sedang berada di tempat umum dan banyak yang memperhatikan mereka.
"Hyung, sebenarnya apa yang terjadi padamu? Kenapa kau jadi seperti ini?" Tanya Jungkook yang sudah menyerah berusaha melepaskan pelukan Taehyung.
Taehyung tidak menjawab dan melepaskan pelukan mereka. Dia menarik tangan Jungkook untuk naik ke motornya. Jungkook ingin menolak, tapi saat melihat tatapan Taehyung yang memohon padanya membuat Jungkook tidak tega.
"Tunggu sebentar, hyung. Aku akan izin pada Jin hyung dulu." Kata Jungkook pelan sambil mengusap lengan Taehyung dan setelah itu dia kembali masuk ke Café. Taehyung masih diam dan hanya memperhatikan gerak-gerik Jungkook, hingga namja manis itu kembali menghampirinya.
"Jin hyung memberiku izin, tapi hanya satu jam. Apa itu cukup, hyung?"
Taehyung hanya mengangguk sebagai jawabannya dan memberikan helm pada Jungkook. Setelah selesai memakai helm, Jungkook naik ke atas motor Taehyung dan mereka berdua pun pergi meninggalkan Café tempat Jungkook bekerja itu.
.
.
.
"Jadi... Apa yang sebenarnya terjadi padamu, hyung?"
Sekarang mereka berdua sedang berada di bukit kecil yang ada di pinggir kota, duduk di atas rerumputan sambil menikmati udara yang menerpa wajah mereka lembut.
Jungkook menatap penuh tanda tanya ke arah Taehyung yang berada di sampingnya sekarang. Taehyung hanya mendongak menatap langit dan segaris senyum penuh luka menghiasi wajahnya. Jungkook yang melihatnya dapat merasakan perasaan sakit yang Taehyung rasakan sekarang ini. Dengan perlahan dia menyentuh tangan kiri Taehyung dan menggenggamnya.
"Aku di sini, hyung. Aku akan selalu menemanimu. Jangan bersedih lagi, kau terlalu berharga untuk merasakan sakit." Kata Jungkook dengan pelan sambil terus menatap Taehyung.
Jungkook tidak tau kenapa perkataan itu bisa keluar dari mulutnya. Mengatakan kalau dia akan selalu menemani Taehyung.
Apa dia sudah gila?
Mereka yang dulunya selalu bertengkar ketika bertemu di sekolah dan sekarang kenapa menjadi sedekat ini?
Jungkook benar- benar tidak mengerti dengan dirinya sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hello Baby! (VKook)
Fanfiction[Republish] Kim Taehyung dan Jeon Jungkook itu sangat jauh dari kata akur. Setiap hari mereka habiskan dengan berkejar- kejaran di lorong sekolah seperti anak kecil, karena Taehyung yang sangat suka mengerjai hoobaenya itu. Hingga suatu hari, Taehy...