kayce mengangkat panggilan telepon-nya itu,
"apa lagi? kalo lo mau nanya soal tadi pasti lo tau kan jawabanya?"
"ga, gue gamau."
"lo bayangin gue sama calum gimana ntar? ga bakal berenti berantem."
"qayla, plis gue gamau okey. lo sama calum aja."
"astaga. iya deh iya, besok gue ke rumah lo." balas kayce lalu mengakhiri telepon tersebut.
kay mendengus, "ya kali bor gua jalan sama calum."
!i!i!
kay melihat ke arah jam tangan-nya, "anjing udah jam segini. pasti sampe sana gue di maki-maki nih sama si pler sasuke." ucap-nya.
"ojek mana sih. ga mau apa gua kasih duit." ucapnya kesal.
"itu dia." soraknya. "bang ojek satu!" panggilnya.
"bang ke perumahan saepul ya."
abang ojek menganggukan kepalanya, "kumaha damang?" tanya si abang ojek.
"damang?" tanya kay.
abang ojek tersebut menganggukan kepalanya, "sae sae."
"hah?"
"kumaha damangtos gaduh kabogoh teu acan?"
"yawla dia ngomong bahasa planet apa bahasa apa sih?" batin kayce.
"neng? aduh si eneng geulis geulis meuni bolot pisan."
"bang saya gatau abang ngomong apa tapi cepetan dong bang saya udah telat nih."
"si eneng kumaha yeuh lamun mengendara teu---"
"stop bang stop." potong kay.
"bang, berenti di situ aja tuh." unjuk kay lalu segera turun dari ojek tersebut kemudian memberi abang ojek tersebut dua lembar sepuluh ribuan.
"si eneng ieu kurang acisna."
kayce membulatkan matanya, "bang yawla saya naik gojek cuma dua belas ribu, naik grab cuma sepuluh rebu, naik uber cuma delapan rebu. masa kurang sih?"
"aduh si eneng. yasudahlah, hatur nuhun ya, neng."
"geulis geulis meuni kere pisan." ucapnya pelan.
kayce membulatkan matanya, "wah sialan, kalo yang ini gua ngerti nih dia ngomong apa." batin-nya.
kayce berjalan ke rumah qayla, ya kayce sengaja tidak turun tepat di depan rumah qayla. kay terlalu takut calum dan qayla mengetahui siapakah dia sebenarnya.
kay melihat calum, luke, dan qayla sedang berdiri di depan teras rumah qayla.
"woi, bangs. jam berapa nih?" sindir calum.
kay mendengus, "sayang ya udah pake jam bagus-bagus tapi ga ngerti cara baca jam gimana. kampung." ucap kay.
"gile, gile. songong bener lo jadi orang." balas calum.
"ssst.. udah, udah." ucap qayla. "btw, kay kenalan dulu tuh."
kay terdiam beberapa saat ragu untuk mengenalkan dirinya sendiri.
"hai, gue luke." ucap luke terlebih dahulu.
"halo, gue kayce." jawab kay sembari membalas jabatan luke.
"luke, nanti lo harus cuci tangan pake tanah sama mandi tujuh bunga kembang rupa ya." bisik calum. "dia berbahaya bagi kesehatan tubuh lo." lanjutnya dan tentu saja kayce mendengar ucapan calum.
"sabar. sabar. jangan ngatain anjing. jangan ngatain anjing." batin kayce.
luke menempeleng kepala calum, "gila lo." balas luke dan membuat kay terkekeh.
"mau berangkat sekarang ga nih?" tanya qayla.
"yuk!" ajak calum lalu qayla, luke, dan kayce mengikuti-nya dari belakang.
"qayla duduk di depan sama gue ya." ucap calum lalu melirik kay singkat.
"ya iyalah masa gua bor. ga usah mulai lagi dah," samber kay tiba-tiba.
"lah? tuh kan yang mulai lo bangke orang gua ga ngapa-ngapain. gajelas." balas calum.
luke menggelengkan kepalanya, "bujud lo ber-dua bacot amat. gua kawinin lo lama-lama."
"amit-amit." ucap kay dan calum bersamaan. mereka saling menatap satu sama lain lalu memutar ke dua bola mata mereka berbarengan.
"udah ah ayok." ajak calum.
mereka semua menaiki mobil calum dan calum segera menancapkan gas mobilnya. calum dan qayla yang tengah asik mengobrol menyisakan luke dan kay yang hanya terdiam.
kayce melirik luke, "lagi dengerin lagu pantesan aja gua ga di ajak ngobrol." batin kayce.
luke yang seakan bisa membaca pikiran kayce langsung melepas earphone yang terpasang di telinganya.
"boleh bagi id line?" tanya luke tiba-tiba yang berhasil membuat seisi mobil terdiam.
!i!i!
halo.
maapkeun gue lama apdetnya hwhw-mau cerita
nih ya, kan dari kemaren gue perpisahan kelas gt dee trus kan udh sampe di villa ya lalu gue sm temen2 gue ber 6 jalan ke kebun teh gt dee terus pas mau pulang tb2 ada abang2 gt lagi kumpul di deket pohon pas gue sm temen2 gue lewat tb2 di "ssssstt sssst" gt dan disitu sepi bgt sumpa trus gue takut ya allah gue keinget yuyun ya allah.... #saveyuyun #nyalauntukyuyunbtw, double apdet?!?
29/05/16 ; 17 : 20
-safee yang sedang makan sosis
KAMU SEDANG MEMBACA
line clone 2.0 ➗calum
Fanfictionkarna pada akhirnya kita akan sadar siapa yang patut diperjuangkan dan siapa yang harus dilupakan, kan? [sequel of ; line clone] Copyright © 2016 by dugong-bagong