Akhir Kisahku [END]

28. Kevin Julio Chandra

Bandung, 20:45 wib

Malam itu hujan turun dengan deras, hawa dingin seolah menembus kulitnya, kejadian itu sudah berlalu hampir lima hari, tapi entah kenapa mila sama sekali tidak bisa melupakannya, bahkan ia tak beranjak dari kamarnya. Ditatapnya hujan yang seolah menghantam hatinya lagi-lagi ingatan itu muncul membawa air matanya mengalir. Semudah itukah kevin menghianati janjinya? Atau mungkin ia yang bodoh? Mila menundukkan wajahnya, mengangkat kedua lututnya lalu menahan dagunya disana, ia mencoba menumpahkan semua rasa sakit yang ada.

♡

♡

*****

jakarta, 21: 00Wib

Malam itu udara terasa dingin menusuk tulang, hujan turun rintik bersama air mata kevin yang terus menetes sejak kepergian mila. Dadanya terasa sesak mengetahui semua hal yang menyakitkan ini, dia hanya diam sembari duduk dimeja kerja dikamarnya dengan kemeja hitam yang menempel di tubuhnya. Matanya bengkak & hidung yang memerah, Kevin terlihat kacau, diambilnya kembali sepucuk surat yang mila tinggalkan 5hari lalu

Maaf meninggalkanmu dengan cara pengecut seperti ini, aku hanya tidak punya keberanian untuk mengucapkan selamat tinggal padamu. Aku tahu pernikahan kita dari awal bukanlah pernikahan yang wajar, bukanlah sebuah pernikahan yang kamu kehendaki. Aku sadari itu walaupun pada akhirnya waktu melembutkan kekakuan, membuat kita mengenal satu sama lain perlahan-lahan. Tapi pernikahan ini berdiri diatas pilar yang timbang & kita mencoba menyeimbangkan diri agar tidak oleng & jatuh. Tapi akhirnya kita terjatuh.

Waktu yang kita lalui bersama akan selalu aku kenang sebagai kenangan terindah dalam hidupku. Aku tahu mungkin suatu saat nanti aku akan menyesali kepergianku ini tapi kalau aku tinggal aku juga tahu kalau suatu saat kita akan menyesal karna tidak berhasil membangun hubungan kita. Jangan membenciku kevin, karna meninggalkanmu sudah menyakitiku.

- Jessica Mila

Kevin memukul permukaan meja kerjanya dengan keras. Pernikahan ini nyata, senyata yang ia rasakan. Ia bahagia dengan pernikahan mereka & ia yakin mila bahagia bersamanya, lalu kenapa sekarang dia ditiggalkan? Omong kosong macam apa ini?

ia memejamkan matanya & bulir bening itu kembali menetes.
"Aku mencintaimu Mila" lirihnya

Kevin pov

Hatiku terasa sangat kosong saat menyadari untuk kesekian kalinya tidak melihat sosoknya, terhitung hari ini sudah hampir 5hari. Lelah aku menyangkal bahwa aku tidak merindukan wangi tubuhnya, lelah aku menyangkal bahwa aku tidak merindukan dia berada disampingku, aku benci perasaan seperti ini. Aku hanya bisa pasrah menerima perasaanku. Aku menyadari seperti ada yang hilang di relung hatiku. Semuanya buntu aku hanya bisa menunggu terus menunggu kapan bisa melihatnya lagi. Aku merindukan milaku. Aku tak sanggup tanpanya, aku terbiasa dengannya. Apa dia begitu membenciku saat ini? Kenapa dia tidak membunuhku saja, kenapa dia malah membuatku frustasi seperti ini?

Pertama kali aku melihatnya, aku tak tahu rasa apa yang kumiliki hingga merasa nyaman bila berada didekatnya. Aku ingin memiliki dirinya seutuhnya.