Akhir Kisahku [END]

18. Pernikahan

Kini keduanya sudah sampai didepan rumah tante dian, rumah sederhana yang didominasi berwarna putih

Tookk...tokk.....tokk
Mila mulai mengetuk pintu rumah tantenya, seseorang membukakan pintu rumah yang ternyata tante dian sendiri, tante dian hanya bisa tersenyum dengan tangannya yang lantas menutup mulut saking terkejut dengan kepulangan mila

"Mila"...

"Tante"

Keponakan & tantenya itu berpelukan dalam palungan kerinduan, bibir mereka hanya bisa saling menyebut nama hingga pelukan melonggar & akhirnya terlepas, tante dian menangkup wajah mila & menatap kagum

" bagaimana kabarmu? Tante sangat khawatir" tante dian menggenggam tangan mila

"Khabar Mila baik tante"

Mata tante Dian beralih kesamping mila, pada seorang pemuda yang turut serta dengan mila yang berdiri didepan rumahnya "Teman kamu ya mil"? Tanya tante pada mila

"Oh iya tante" jawab mila singkat

Tante Dian mempersilahkan keduanya untuk masuk & duduk. iya juga meminta Shinta untuk membuatkan Minuman kepada tamunya.

"Eum... tante ini Kevin , kevin ini tante saya, adik dari ayah saya" mila saling memperkenalkan keduanya,

kevin menjulurkan tangannya untuk berkenalan dengan tante Dian. "Nama saya kevin tante"

"nama yang bagus, sama kayak orangnya, ganteng" tante dian menyambut uluran tangan kevin, tersirat keramahan yang tersetuh hati kevin.

Tak perlu waktu lama mila langsung memberitahukan maksud kedatangannya kali ini, bahwa dirinya & Kevin akan segera menikah, awalnya tante dian kaget, namun setelah mendengar penjelasan dari keduanya tante dian dapat mengerti & ikut berbahagia. Shinta yang baru bergabung & mendengar penjelasan mila ikut senang dengan kabar ini, shinta lalu melihat kearah Kevin

"Jadi ini calon suami kak Mila? Hai perkenalkan saya Shinta sepupunya kak Mila"

"Hai...saya Kevin, wah mila tidak pernah bilang kalau dia punya sepupu yang cantik" kevin tersenyum manis kearah Shinta sambil mengedipkan matanya

"Hahahah..... bisa saja kak Kevin ini, jangan begitu nanti kak mila cemburu lho... kak mila kalau cemburu gawat orangnya"

"Shinta,,,,panggil mila dengan mata melotot kearah shinta

"Ayo diminum tehnya" kata tante dian menengahi

Selesai berkunjung kerumah tantenya, mila & kevin langsung minta izin untuk pamit, karna sore ini mereka akan kembali ke jakarta terlebih mila juga harus membereskan terlebih dahulu barang barangnya yang akan dibawa kejakarta.

*****

Jakarta, 07:45 Wib

Hari ini mama Nancy & mila akan mengunjungi sebuah butik ternama dijakarta karna rencananya mereka akan melakukan fitting baju pengantin, mama nancy juga meminta kevin untuk ikut bersama, & lagi lagi kevin beralasan pekerjaannya terlalu banyak karna kemaren dia tidak kekantor, dirinya juga beralasan akan fitting sendiri.

Belakangan ini mila sangatlah lelah mulai dari persiapan undangan, katring, hotel & persiapan lainnya, semuanya banyak menguras tenaga mila & untuk resepsinya mereka memakai tema white & gold & kevin sangat setuju dengan tema yang diusung oleh mila, kevin juga sudah melihat semua persiapan yang mila lakukan selama ini, hanya satu yang kevin tinggalkan, sampai saat ini dirinya belum mengetahui seperti apa gaun pengantin yang akan dipakai mila saat pesta resepsi, kevin sudah pernah meminta untuk melihatnya pada mila & mama nancy namun mama nancy tak bersedia untuk memperlihatkannya wanita paruh baya itu beralasan kalau itu akan menjadi suprise untuk Kevin & dia juga menyalahkan anaknya itu siapa suruh menolak setiap kali mengajaknya untuk fitting bersama & kevin selalu menolaknya, entah kenapa kevin begitu penasaran dengan gaun pengantin mila seperti perasaannya tidak enak jika belum melihat gaun pengantin mila.