Candy Boy →SLOW UPDATE←

Flashback 3#

Hari demi hari, minggu demi minggu, bulan demi bulan terlewati dengan baik oleh Roy dan Agung, bahkan mereka semakin dekat dari pada beberapa bulan yang lalu.

Roy selalu bisa mengerti dan bersabar dengan sikap polos dan menjengkel kan Agung, dan jika kalian tanya bagaimana sikap Agung? Pasti jawaban nya tetap POLOS SUPER MENJENGKEL KAN.

Hari ini Roy berjanji akan mengajak Agung kesuatu tempat yang sangat Romantis dan pastinya tak akan membuat Agung bosan dan akan selalu Agung ingat sampai kapan pun.

"Kita sudah sampai" Roy langsung membuka pintu dan berlari kecil memutari mobil nya dan membuka kan pintu untuk Agung.

"Ayo, hati-hati kepala nya" Roy melindungi kepala Agung dengan sebelah tangan nya tak memegang tangan Agung.

"Bisakah aku buka penutup mata nya Om?" Yah memang sedari mereka keluar dari rumah Agung, Roy langsung menutup mata Agung.
Roy bilang ini adalah tempat rahasia dan khusus aku buat untuk mu jadi aku ingin kau melihat nya saat sudah disana begitu.
apa kalian bertanya kenapa Agung memanggil Roy Om karna dia tak ingin memanggil Roy dengan sebutan kakak atau apapun itu karna itu tidak akan pernah cocok dengan Roy, begitulah jawaban Agung.

"Jangan dulu ya, sebentar lagi. Kita jalan kesana dulu" Agung mengangguk sekilas mencoba bersabar. Jika boleh jujur dia sudah tak tahan ingin membuka penutup mata nya dan melihat dimana dia berada saat ini.

"Nah kau tunggu disini, aku akan mengambil sesuatu terlebih dahulu" saat Roy melepas pegangan tangan nya pada Agung, Agung langsung panik dan menggapai-gapai tangan Roy yang tadi menggenggam tangan nya erat. Tapi seperti nya Roy sudah pergi jauh.

"Om, jangan bercanda.. Om.." dengan panik Agung memanggil-manggil Roy, tapi hening tak ada suara apapun di sekeliling nya, hanya suara binatang malam yang saling beradu.

"Buka penutup mata nya Gung" ujar Roy, tapi Agung merasakan jika suara Roy sangat lah jauh. Dengan perlahan Agung membuka penutup mata nya, mencoba beradaptasi dengan cahaya sekeliling nya.

Agung terperangah melihat seseorang yang ada di depan nya, lebih tepat nya tempat yang di tempati oleh orang itu berdiri sangat lah indah.

Roy disana, ditengah-tengah ratusan atau bahkan ribuan bunga dengan berbagai warna dan jenis, Roy jadi terlihat menawan.

"Indah.." hanya kata itu lah yang melintas di pikiran nya saat ini melihat keindahan taman itu. Agung langsung mengedarkan pandangan nya pada sekeliling nya dan ternyata di sekeliling nya juga banyak bunga yang sangat indah. Tanpa sadar Agung meneteskan air mata nya.

"Hey manis" panggil Roy di ujung sana. Agung langsung menegak kan kepala nya yang tadi sempat menunduk karna tangisan haru nya.

"WILL YOU MARRY ME!!" teriak Roy menggema di taman itu. Agung terperangah lagi oleh ucapan Roy, tak puaskah diri Roy membuat dia terkesima oleh tempat ini dan sekarang apa lagi? Ajakan menikah di tempat yang sangat indah ini?.

Apa yang harus Agung katakan sekarang, ini sangat lah menakjubkan. Dia memang selalu berharap ingin di lamar seseorang yang dia cintai di tempat yang sangat indah dan tak akan dia lupakan sampai kapanpun. Dan Agung tak habis pikir jika keinginan nya itu bisa terwujud sekarang.

Tanpa menjawab pernyataan Roy, Agung langsung berlari kearah dimana Roy berada dan langsung memeluk nya dengan erat, menyalurkan rasa bahagia yang dia rasakan sekarang pada pendamping hidup nya setelah ini, meski dia masih berumur 15 tahun tapi Agung sudah memantapkan jika dia akan memasrah kan hidup nya pada lelaki di pelukan nya ini.

"Apa yang harus ku jawab jika kau sudah tau jawaban ku" bisik Agung di telinga Roy. Dengan bahagia Roy langsung merengkuh Agung lebih erat dan memutar tubuh mereka menyalurkan kebahagiaan bersama.

.

Beberapa bulan kemudian keluarga Marco dan Fathur sibuk membuat acara yang besar-besaran untuk pernikahan anak mereka. Agung yang anak bungsu dan Roy anak tunggal, bahkan Hanna kakak kesayangan Agung saja belum menikah padahal umur nya sudah 24 tahun. Hanna sempat kesal dengan Agunng karna dia akan dilompati oleh adik kesayangan nya itu, tapi melihat Agung yang sangat bahagia seperti itu bisa apa dia kalau tidak hanya mendoakan kebahagiaan adik nya selalu.

pesta yang di tunggu-tunggu pun datang, mereka semua sangat berbahagia. Dengan ada nya pernikahan ini mereka juga bisa menjalin kerjasama antar keluarga dan menyatukan perusahaan diantara kedua nya.

"Aku bersedia"

"Aku bersedia"

Janji suci yang mereka ucapkan memang lah sangat dalam syarat akan cinta dan kasih sayang mendalam. Meskipun mereka baru beberapa bulan kenal dan itu juga karna Putra sahabat Agung. Jika waktu itu Putra tidak mengajak nya ke ulang tahun Agung pasti hidup nya akan biasa saja dan membosan kan. Berkutat dengan dokument setiap hari tanpa ada yang membimbing nya -Istri- . Tapi semua itu tidak akan terjadi karna diri nya sekarang sudah memiliki Istri yang baik, pengertian dan senantiasa membuat hari-hari nya lebih berwarna. Bahkan sekarang dirinya selalu ingin cepat pulang karna dirumah akan ada yang menunggu nya dan menyambut nya dengan bau harum masakan yang di buat Agung.

.

Tapi kebahagian keluarga kecil itu tidak lah lama, setelah menikah hampir satu tahun lebih mereka di beri ujian yang sangat berat yaitu ketidak percayaan yang membuat keluarga kecil yang mereka bina selama setahun lebih itu renggang. Yang biasanya Roy selalu pulang tepat waktu beberapa bulan itu dia selalu pulang larut malam bahkan tak jarang dia tidak pulang, entahlah Agung juga tidak tau. Yang dulu nya rumah mereka tentram dan menyejuk kan hati, sekarang setiap pagi pasti ada teriakan dari kedua nya yang mempertahan kan argumen mereka masing-masing yang membuat rumah mereka jadi suram dan mendingin.

.

Final nya saat dimana Agung memergoki Roy sedang tidur dengan perempuan di hotel milik baba nya, sungguh hati Agung sangat sakit melihat suami yang dia cintai berbuat seperti itu di belakang nya. Selama ini dia sudah cukup bersabar dengan semua kelakuan buruk Roy pada nya, dia selalu diam dan menganggap jika Roy sedang banyak masalah dikantor tapi yang dia lihat ini lah kenyataan nya.

ROY BERSELINGKUH!!

Hari itu, pagi itu, menit itu dan detik itu juga Agung langsung melayangkan gugat cerai pada Roy. Roy yang memang masih sangat mencintai Agung menolak mentah-mentah pernyataan Agung, Roy tak ingin bercerai dengan Agung. Entah karena apa dia bisa menghianati Agung tapi semua itu di luar akal sehat nya.

Melihat Agung yang berlari keluar dari kamar hotel yang di sewanya untuk tidur dengan wanita yang bahkan siapa nama nya pun dia tak tau, tapi memang beberapa bulan ini wanita inilah yang membuat dia jauh dari Agung yang sering marah-marah pada Istrinya itu. Roy langsung mengejar Agung, dia tak akan rela jika Agung pergi jauh dari nya meski ini semua adalah salah nya.

Saat melihat Agung berlari tadi dia merasa ada yang aneh dengan tubuh Agung, entah kenapa atau hanya perasaan nya saja Agung tambah berisi dan pipinya tadi pun sedikit tembam.

Dengan cepat Roy mengejar Agung yang sudah memasuki Taxi yang di panggil nya di depan hotel, tapi naas Taxi yang di tumpangi Agung dengan cepat melesat meninggalkan Hotel. Tanpa banyak berfikir Roy langsung berlari ketempat dimana mobil nya terparkir dan mengejar Agung. Roy terus mengejar Taxi yang di tumpangi Agung sampai dimana dia terjebak lampu merah di perempatan jalan. karna tak sabaran menunggu lampu nya menjadi hijau Roy langsung menerobos tanpa melihat kanan dan kiri nya.

Dan disitulah akhir dari semua nya, Roy yang kecelakaan hebat dan mengakibatkan kehilangan ingatan nya, Jessica yang mengambil kesempatan itu dengan berbohong jika dia Tunangan Roy, Dan Agung yang pindah dari China untuk memulai kehidupan nya yang baru bersama kakak nya.

Tapi takdir berkata lain, dia yang di pertemukan dengan Roy lagi tapi dengan sifat dan sikap yang berbeda dan yang membuat nya harus menyetujui usulan keluarga nya dan keluarga Marco untuk membawa Roy kepada nya kembali.
Meski keluarga Marco diam saja saat Jessica bertingkah aneh-aneh tapi mereka selalu menyusun rencara untuk menjatuh kan wanita iblis itu.

Tbc.

Udh sebanyak ini chap nya, gimana menurut kailan??
Voment ya 😁😊