Chapter 19

36.8K 2K 14
                                    

Rose menghabiskan seluruh makanan yang ada dipiringnya hingga tidak bersisa, itu bukan karena Rose takut ibunya marah.

Semuanya dikarenakan ia lapar dan sudah lama ia tidak begitu menikmati makanan dengan baik dan sekarang ia hampir mati karena perutnya terlalu penuh.

"Apa kau mau makan buah-buahan?" Tanya Marie takut jika Rose kekurangan makan karena terlihat Rose masih ingin memasukkan makanan kedalam mulutnya jika masih ada makanan diatas meja.

Rose tersenyum dengan Lugu "Nay, Thank you Mom" Jawabnya cepat sebelum ibunya bangkit berdiri untuk membawakan sepiring buah-buahan untuknya.

Marie kembali duduk namun matanya menatap kearah Rose yang sedang sibuk menumpukan piring-piring kotor yang ada diatas meja.

"I've a something to talk for you Rosslyn" Gumam Marie menatap Rose dengan tegas.

Rose terdiam membisu menatap ibunya, terlihat jelas ibunya sedang serius berbicara dengannya karena ibunya hanya memanggil namanya dengan lengkap jika sedang serius ingin membicarakan sesuatu dengannya.

Rose mengambil gelasnya dan meneguk air yang ada didalamnya untuk menutupi kegugupannya sebelum ia berkata "Yes, Mom?" karena ia merasa ini akan menjadi pembicaraan yang panjang.

Marie terdiam sejenak, terlihat jelas ia sedang menyusun kata-kata yang tepat untuk diucapkan.

"Apa kau yang meminta Peter untuk mengajakmu dalam pemburuan waktu itu?" Tanya Marie, matanya menatap kearah Rose seakan memperhatikan Rose jika ia berbohong.

Rose menelan ludahnya sebelum ia berbicara "Ya, a.. aku memintanya untuk ikut dalam pemburuan" Jelas Rose ragu, Marie masih menatapnya dan terdiam membisu.

"..dan Peter mengizinkannya?" Tanya Marie, menurut Rose itu adalah pertanyaan yang bodoh dan tidak maksud akal.

Marie sudah tahu bahwa Rose-lah yang berhasil membujuk Collin keluar dari kastil walaupun itu hanyalah kebetulan, karena Lukelah yang mengikutinya bukan Collin.

"Yeah" Jawab Rose dan membuat Marie mendengus.

"Don't Lies to me Rosslyn, I know all about you and Peter" Jelas Marie cepat, nada bicaranya terlihat sedikit kesal karena mengetahui Rose sedikit berbohong padanya.

Rose terdiam, ia sungguh tidak bisa berbohong dari ibunya.

"Peter tidak akan mengajakmu berburu, ia merasa kau itu menganggunya dan kau tahu kenapa ia mau mengajakmu berburu?" Tanya Marie.

Rose terdiam membisu terlihat jelas ia bingung dengan perkataan ibunya, sudah tentu Peter ayahnya membutuhkannya dan ia akan dengan senang hati membantunya.

"Peter memanfaatkanmu sayang" Jelas Marie dengan suara tertahan, terlihat jelas ia menahan tangisnya dan amarah karena Peter membuat Putrinya dalam bahaya.

"Ma..maksudnya?" Tanya Rose. Ia tidak percaya dengan perkataan ibunya.

Memanfaatkan dirinya? Menurut Rose itu adalah hal yang aneh karena Peter adalah ayahnya. Ayah kandungnya walaupun Rose tahu sejak kecil Peter tidak begitu menyukai dirinya.

Rose bisa melihat ibunya menarik nafasnya sebelum ia berbicara kembali kepada Rose.

"Jauhin Peter mulai sekarang Rose" Gumam Marie memohon, tangannya mengenggap tangan Rose yang tergeletak diatas meja dan mengelusnya dengan lembut.

"Aku sungguh tidak ingin kehilangan dirimu, hanya dirimu sayang" Jelas Marie sambil sedikit terisak, Rose hanya bisa terdiam membisu berusaha untuk memahami perkataan Marie.

Duke In Love (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang