Without you
I cannot do anything
And you are always on my mindSudah tiga minggu sejak kepulanganku dari rumah sakit aku tidak pernah bertemu dengan yoongi jika aku mengunjungi apartemennya pintu itu selalu tertutup berulang kali aku mengetuknya bahkan menggedor dan berteriak memanggilnya pun tak pernah ada sahutan
Sampai aku diseret pergi oleh petugas keamanan disana karena membuat kegaduhan dan saat aku bertanya pada seokjin hyung dia akan selalu menghindari topik pembicaraan yang berhubungan dengan yoongi
Aku dibuat bingung dengan keadaan itu semua seperti ada yang disembunyikan dariku
Aku melipat kedua tanganku kedepan dada sembari memandang keluar jendela besar yang ada dikamarku dengan sorot mata yang kosong
Pikiranku melayang jauh menerawang dimanapun keberadaan pemanis hidupku itu sekarang ini yoongi seakan menghilang dari dunia nyata saat aku bangun dari mimpi panjangku itu
Sebuah suara ketukan pintu terdengar aku tidak bergeming sampai si pengetuk itu akhirnya bersuara
"Tuan muda, anda sudah ditunggu dibawah untuk makan bersama"
Mendengar itu aku memdesah pelan dan mengangguk kecil dengan begitu salah satu pelayan dirumahku itu berlalu
"Kemana lagi aku harus mencarimu" gumamku dengan melamun
Saat aku berharap ia salalu disisiku dan menemani aku selama berada dirumah sakit beberapa waktu lalu
Tapi dia tidak pernah menampakkan diri saat aku disana membuatku sedikit sedih karena dia tidak pernah menjenguk ku
Kenyataan jika dia menghilang entah kemana juga membuat rasa cemas menjalar dihatiku
Bagaimanapun dia ada dimobil bersamaku saat kecelakaan itu terjadi aku yakin jika dia juga terluka
"Kuharap kau baik baik saja"
Hari-hari ku lalui dengan rasa hampa untuk kembali bekerja dikantor pun aku sangat tidak fokus pikiran dan batin ku semua tertuju pada yoongi
"Aku sangat merindukanmu"
Aku harap suaraku terbawa oleh angin malam yang sejuk itu lalu membantuku menyampaikannya pada marshmallow kesukaanku dimanapun dia berada lewat bisikan halus semilir angin yang lembut
Setelah membuang napas kasar aku mengangkat kaki untuk berjalan kebawah dimana ayah dan ibu ku sudah menanti untuk menyantap makan malam bersama walaupun sebenarnya aku sangat tidak bernapsu untuk mengisi perut
Tapi aku tidak ingin mereka mengkhawatirkan aku
"Kemari lah nak" perintah ibu padaku untuk mendekat kemeja makan
Aku menarik kursi yang biasa aku duduki jika makan bersama keluarga seperti ini dimana letaknya disamping kursi ayahku yang ada diujung meja makan
Aku tersenyum pada ibu ku yang dengan semangat menyiapkan makanan dalam piringku
"Terima kasih eomma"
Aku melirik kearah ayahku yang terus memandangku dengan tatapan entah lah aku tidak tahu
Aku mendengar cerita dari ibu jika ayah langsung memesan tiket penerbangan ke Seoul begitu mendapat kabar aku ada dirumah sakit mendengar itu aku cukup senang melihat mereka masih sangat memeperdulikan aku
KAMU SEDANG MEMBACA
The Time I Loved You;一MinYoon
Fanfic「COMPLETED」 ⚠Warning⚠ Yaoi. Drama. Romance. Yoongi!bottom BTS MinYoon Fanfiction ©2016 by yoonrei9™