Chapter 19 : Rumor

388 49 6
                                    

(Based on Anime Jepang Ao Haru Ride)
Cast : Kim Myungsoo Infinite, Park Jiyeon T-ara, Park Chanyeol EXO, Kim Jiwon (Actres), Son Naeun Apink, Jeong Eunji Apink, Choi Minho Shinee, Kang Minhyuk CN Blue, Do Kyungsoo EXO, Kim Sunggyu Infinite, etc.
Genre : Romance, Friendship, Family, School life, Little bit comedy.
Author : RinHyomi
.....
Jiyeon memasukkan beberapa bukunya kedalam loker, tanpa sengaja ia melihat loker milik Myungsoo dan ia kembali menghela nafas, semenjak festival budaya berakhir dia tidak pernah lagi berbicara dengan Myungsoo. Ia berusaha bersikap seolah-olah insiden ciuman itu tidak pernah terjadi walau sulit tapi ia harus melakukannya.
Jam pelajaran kedua Jung saem tidak masuk, ia menyuruh semua murid kelas 2-2 untuk belajar sendiri. Meski saem tidak masuk tidak ada diantara mereka yang bermain-main, mereka terlalu serius belajar untuk ujian semester berikutnya.

Drttttdrrrttt ....
Ponsel yang diletakkan Myungsoo diatas mejanya bergetar, ia membaca pesan Jiwon yang baru saja masuk. Sungjong yang duduk dibelakang Myungsoo menepuk bahunya, "seperti biasa yah? Kau selalu berkirim pesan selama dikelas. Apa yeoja itu benar-benar belajar?" tanyanya, hampir seisi kelas sudah mengetahui kebiasaan Myungsoo yang satu ini. "kelasnya baru saja sudah ujian, makanya dia luang" Myungsoo memperlihatkan pesan Jiwon pada Sungjong, Sungjong membaca pesan itu lalu melotot "jadi kalian akan bertemu di stasiun Cheondamdong yah?" pekiknya, "lihat lagi tempat lainnya" ucap Myungsoo, Sungjong menscrool layar ponsel Myungsoo, "ah, jadi tempat tinggalnya disekitar itu?" tanyanya dan Myungsoo mengangguk.

Jiyeon berusaha tidak mendengar percakapan dua namja yang duduk tepat disamping kanannya tapi meski begitu ia tetap saja bisa mendengarnya, apa ia harus memakai earphone? Ini sungguh sangat menggangunya. Beberapa menit kemudian bell istirahat berbunyi, Jiyeon bergegas keluar dan menghiraukan panggilan Naeun sementara itu Myungsoo diam-diam menatap kepergian Jiyeon dengan ekspresi yang sulit diartikan.

Dikantin Jiyeon banyak mengambil cemilan dan roti membuat kedua tangannya kewalahan memegang semua itu, Naeun cukup ngeri melihat sikap Jiyeon yang kembali seperti dulu bahkan beberapa siswa yeoja juga menatap ngeri melihat porsi makan Jiyeon yang besar. Chanyeol baru saja masuk kekantin dan langsung menghampiri Jiyeon.
"Yeonni-ah!"
"oh, annyeong Yeolli-ah. Kau mau beli roti juga?"
"sebenarnya aku sudah membawa bekal tapi aku lapar lagi"
Minhyuk yang berdiri tepat dibelakang Chanyeo, tiba-tiba ia mendapat ide agar Chanyeol bisa dekat dengan Jiyeon.

Bruk ...

"wahh, makanmu banyak juga Jiyeon-ah" sahut Minhyuk, Chanyeol yang tiba-tiba didorong oleh Minhyuk tidak bisa menahannya dan tanpa sengaja menabrak bahu Jiyeon, cukup keras sampai Naeun yang berdiri disamping Jiyeon juga ikut terdorong. "biarin dan hei bisakah kau tidak mendorongku" bisik Chanyeol pada Minhyuk, Minhyuk langsung nyengir kuda, Chanyeol tahu dia sengaja melakukannya. "gwenchana, unni-ku hanya membawa bekal sedikit untuk makan siang tapi saat mereka dirumah, mereka bisa makan banyak sekali. Aneh juga melihat yeoja yang berpura-pura makan sedikit padahal sebenarnya punya nafsu makan yang besar" ucapan Chanyeol yang cukup besar itu sukses membuat beberapa yeoja dikantin menatap kearahnya tapi tidak dihiraukan olehnya.

"hahah, gumawo Yeolli-ah" ucap Jiyeon, tiba-tiba Naeun menyeretnya keluar kantin segera sambil sesekali melirik ganas kearah Chanyeol. "sepertinya yeoja itu sangat tidak menyukaiku" ucap Chanyeol bingung, Minhyuk ikut melihat yeoja yang dimaksud Chanyeol "mianhe sepertinya aku yang sudah keterlaluan tadi" ucapnya menyesal.

Di bawah pohon rindang belakang sekolah, Jiyeon, Eunji dan Naeun mulai menikmati makan siang mereka. "Jiyeon-ah kau belum bicara dengan L yah?" tanya Naeun hati-hati, ia tahu membicarakan soal L akan menyakiti hati Jiyeon sejak insiden itu, Jiyeon tidak jadi memakan roti ditangannya dan menatap Naeun "iya, oya Naeun-ah sekarang kau bisa bicara dengan Kim-ssi seperti biasa tapi bagaimana awalnya? Apa itu sulit?" tanya Jiyeon.

UNFORGETTABLE MEMORY [FINISHED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang