Chapter 29 : Take You Back

389 43 7
                                    

(Based on Anime Jepang Ao Haru Ride)
Cast : Kim Myungsoo Infinite, Park Jiyeon T-ara, Park Chanyeol EXO, Kim Jiwon (Actres), Son Naeun Apink, Jeong Eunji Apink, Choi Minho Shinee, Kang Minhyuk CN Blue, Do Kyungsoo EXO, Kim Sunggyu Infinite, Jung Chaeyeon DIA, etc.
Genre : Romance, Friendship, Family, School life, Little bit comedy.
Author : RinHyomi
.....
Jiwon pov
Tahun kedua SMP, aku mulai menyadari Kim-ssi telah tumbuh menjadi seorang laki-laki. Aku tidak bisa berhenti memperhatikannya. Saat kami naik kelas. Seragamnya sedikit kekecilan karena dia makin tinggi. Sepertinya dia tidak suka, jadi dia selalu ganti baju olahraga. Aku suka padanya, dia terlihat manis.

Setelah libur musim dingin, kami masuk ke semester tiga. Seragamnya sudah ganti, melihatnya berganti seragam. Aku semakin menyukainya. Kami naik ke tingkat tiga dan ternyata kami berbeda kelas. Syukurlah dia juga bisa berteman di kelasnya yang baru. Aku sedikit merasa kesepian karena bingung mencari alasan untuk tetap dekat dengannya.

Tapi suatu hari di rumah sakit tempat ayahku dirawat, kami akhirnya bertemu. Mengetahui bahwa kedua orang tua kami dirawat di rumah sakit yang sama, membuatku kembali dekat dengannya. Tadinya dia tidak bicara banyak soal penyakit ibunya, tapi sedikit demi sedikit, dia mulai membicarakannya. Aku juga sama. Aku beritahu dia semua perasaaanku karena tidak bisa masuk sekolah tiap kali aku harus menemani ayahku di kamar inap. Aku kira hanya kami yang bisa saling mengerti satu sama lain.

Sampai suatu hari dia mengatakan, ibunya akan segera dipindahkan di ruang ICU. Dokter sudah menvonis ibunya tidak akan mungkin bertahan sampai akhir tahun. Setelah itu Kim-ssi terlihat seperti kerang kosong, saat pemakaman ibunya. Baju sekolahnya kekecilan lagi, tapi baginya itu bukan masalah lagi. Meskipun dia tertawa dan berbicara dengan teman-temannya. Aku merasa perasaanya sudah tidak ada lagi. Kim-ssi yang dulu ku kenal sudah menghilang.

"saat musim semi, aku akan pergi"

Itu yang dia katakan padaku saat bertanya apa rencananya setelah lulus. Sehari sebelum dia pergi ke Seoul aku memintanya untuk bertemu.
"jaga dirimu ya disana"
"aku akan baik-baik saja, kan kau sudah ajarkan aku cara berteman"
"haha, aku baik kan? Kau harus berterima kasih padaku"
"gumawo"

Sepertinya dia hanya mencoba membunuh waktu, begitu juga denganku. Dia tidak ingin kembali lagi, aku cukup terkejut mendengar ucapannya itu. Baginya sudah cukup di Jeju. Perasaannya itu tidak bisa kah aku mengubahnya? Aku selalu suka padanya.

Dan betapa bodohnya aku saat ku lihat wajah bermasalah Kim-sii. Aku takut tidak bisa bertemu dengannya lagi. Malam itu aku menyesal sudah menyatakan perasaanku padanya dan melakukan sesuatu yang sepertinya tidak dia sukai.

Aku merebut ciuman pertamanya. Itu bisa aku tebak dari ekspresi terkejutnya setelah aku menarik kerah hoodienya dengan spontan dan mengecup bibirnya. Bodoh memang tapi itu ku lakukan karena aku berpikir kami tidak akan pernah bisa bertemu lagi. Tapi entah kenapa, dia datang saat pemakaman ayah. Dia tidak bilang apapun. Aku pun bisa mengerti, karena kami berdua sama.
Sungguh hanya kami yang bisa, saling memahami.
Tapi hari ini, aku tidak merasakan hal itu lagi.
....
"aku tidak bisa bersamamu lagi, ... mianhe"
Cukup lama mereka terdiam, akhirnya Myungsoo mengucapkan kalimatnya tanpa beban sedikit pun. Jiwon serta merta memandangi namja yang dicintainya itu dengan wajah terkejut, ia mengira kali ini Myungsoo ingin bertemu dengannya karena ingin menyerah pada Jiyeon.

"Jiyeon punya namjachingu kan? Mustahil bagimu memisahkan mereka, kau bisa lihat itu kan? Kenapa kau tidak lihat kenyataannya?"
"aku tahu, sudah terlambat. Tapi aku juga tahu, Jiyeon itu pusat dari semua perasaanku, dan dia tidak tergantikan. Itulah faktanya. Karena itu, maafkan aku Jiwon-ah"

Jiwon berusaha meyakinkan Myungsoo bahwa yang lebih mengerti dirinya adalah dia bukan Jiyeon dan hanya Myungsoo yang bisa mengerti perasaannya. Tapi tekad Myungsoo sudah bulat karena baginya tidak ada yang bisa Myungsoo pikirkan kecuali Jiyeon.

UNFORGETTABLE MEMORY [FINISHED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang