Part10

25.9K 868 2
                                    

•SiangHari, di Al-furqon

"Risa nanti malam kamu pulang duluan aja, aku ada urusan sebentar" kata Diki sambil merapikan berkas-berkasnya, pergi lalu meninggalkan Risa tanpa pamit.

"Diki kenapa ya? Gk biasanya dia kek gitu. Dia nyuruh aku pulang sendiri malam-malam lagi" Risa melihat tingkah Diki yang aneh.

•Malampun tiba, Risa sudah pulang kerumahnya. Lebih tepatnya rumah dia dan Diki.

"Udah jam 11 ko Diki belum pulang ya?" ujarnya khawatir takut Diki kenapa-napa.

Krekkk..

"Assalamualaikum" kata seseorang diambang pintu kamar.

"Waalaikumsalam" jawab Risa.

"Kamu belum tidur ris? Ini udah malam lho" Diki berjalan menghampiri Risa yang tengah duduk di pinggir kasurnya.

"Aku nungguin kamu, aku khawatir sama kamu" Risa memandang Diki.

"Aku bukan anak kecil lagi yang harus di khawatirkan!" kata Diki dingin.

"Kenapa dia jadi seperti ini? Kenapa dia cuek sama aku" dalam hati Risa.

"Aku cuma khawatir sama kamu, aku takut kamu kenapa-napa" Tanpa di sadari air mata Risa sudah jatuh, tapi dia membalikkan badannya agar tidak ketahuan Diki kalau dia menangis.

"Pergi dan tinggalkan aku dari kamar ini!" bentak Diki, tanpa babibu Risa langsung keluar, dia gk tahan liat suaminya yang terus marah-marah padanya tanpa sebab.

•Di rumah ini cuma ada satu kamar, jadi risa harus tidur di sofa.

"Kenapa Diki jadi kasar gini? Akh, apa-apaan sih Ris dia itu nikahin kamu karena terpaksa, karena dia tidak mau mengecewakan uminya. Sesaat dia baik, mungkin dia cuma kasihan sama kamu. Kamu jangan berlebihan Ris, Diki gk mungkin cinta beneran sama kamu" Risa terus berfikir dalam hatinya. Gk terasa butiran air di matanya pun semakin deras.

⏪⏩pukul 02.00

Diki turun dari tempat tidurnya, dia mencari sosok Risa disampingnya, tapi tak ada. Dia segera pergi ke ruang tamu.

"Ya Allah kenapa Risa tidur disini? Akh, aku baru ingat, semalam aku memarahinya dan aku suruh dia pergi dari kamar" kata Diki gk tega liat Risa kecapean gitu.

"Diki, kamu udah bangun?" tanya Risa yang terbangun mendengar suara Diki.

"Iya, kita solat tahajud yuk" ajak Diki.

"Nih anak kenapa sih? Lagi malam marah-marah, sekarang baik lagi" Kata Risa dalam hati.

Selesai tahajud Risa menyuruh Diki tidur duluan, karena dia mau tadarusan sambil nunggu subuh.

⏪⏩pagi 09.15

Menuju HijrahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang