Prolog

2K 74 5
                                    

Prilly Alexandra, hidup di keluarga yang terbilang kaya, seorang gadis mungil cantik dan juga sangat benci dengan bola basket karena trauma masalalu di balik sifatnya tersebut tersimpan kelembutan di dalamnya berbeda dengan Aliando Luggart.

Hidup di keluarga yang terbilang sederhana banyak orang mengatakan bahwa kehidupan Ali adalah kehidupan paling bahagia dengan apa adanya, berbeda dengan Prilly dia memiliki segalanya tapi ia selalu merasa sedih karna bundanya yang harus di rawat di rumah sakit selama 1 tahun lebih karna sebuah kecelakaan waktu itu dan ayah? Entah lah Prilly tak pernah ambil pusing soal keberadaan Ayahnya, akan tetapi di sisi kesedihannya Prilly beruntung memiliki seorang sahabat yang selalu bersamanya sejak keci dialah Nadia Fadhilah kehidupannya juga sama dengan Prilly tetapi Nadia selalu mendapat perhatian kecil dari orang tuanya.

"Li,masih pagi nih lu udah pacaran tuh ame tu bola," teriak seseorang yang memanggil temanya yang sedang mendrible bola, ia pun menatap orang yang tadi memanggilnya sambil tersenyum sinis.

"Kenapa si lu Di udah teriak - teriak masih pagi," omelnya kepada Aldi yang tadi memanggilnya.
"Eh Li ini tuh masih pagi lu udah ngotorin baju lu aja di lapangan," ucap Aldi menghampiri laki-laki tersebut yang bernama Alindo Luggrat , ia pun menghampiri aldi sambil melempar bola tersebut ke arah ring basket namun hal yang tak terduga terjadi bola tersebut bukan masuk ke dalam ring melainkan bola itu melayang dan membentur kepala gadis mungil yang sedang lewat di koridor sekolah.

"Aaduhh kepala gue," teriaknya sambil memegangi kepalanya.

"ya ampun dinda lu gak apa- apakan? " ucap teman yang ada di sampingnya, gadis yang terkena lemparan bola basket adalah Prilly Alexandra gadis mungil nan imut namun keimutannya tertutupi oleh sikap cuek dan juteknya.

"Naadd bangunin," ucap Prilly pada temannya tadi Nadia Fadhila teman bisa di bilang sahabat Prilly sejak kecil sifatnya berbanding terbalik dengannya.

"Lo baik-baik aja kan?" tanya Nadia dibalas anggukan oleh Prilly .

Di sisi lain Ali dan Aldi menatap kaget. "Wihh Li lemparan lo keren banget bisa jatohin bidadari," ucap Aldi kagum Ali hanya mengerutkan dahinya.

"biasa aja," ucapnya masa bodo.

"Eeee lo mau ke mana minta maaf dulu sama dia sana," perintah Aldi yang membuat Ali menghentikan langkahnya dan menatap Aldi bingung.


***************

GIMANA kesan pertamanya mereka wah Dimas nyari ribut nih emang wkwkwkwk.


Semoga kalian suka yaaa.


Tinggalkan jejak vomment kalian di bawah ini👇👇👇

BASKETBALLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang