23

58 1 1
                                    


5 tahun kemudian

"Ma pa cia berangkat dulu mau ketemu temen" salam cia dan bangkit dari tempat duduknya dan menyium kedua pipi mamanya dan papanya.

"Hati hati ya" jawab mama.

"Hati hati bawa mobilnya" jawab papa.

"Iya"

Cia sudah menyelesaikan masa SMAnya dan sekarang ia kuliah di universitas favorit yang ia inginkan ia akan menuju bandara untuk menepati janjinya karena hari ini adalah hari dimana ia akan bertemu dengan cio.

'Gue udah nunggu lo io dan gue udah nepatin janji gue' batin cia.

Cia mengendarai mobilnya yang diberikan oleh papanya sebagai jadian masuk universitas favorit.

Cia mengendarai mobil itu dengan kecepatan normal sesampainya disana ia memarkirkan mobilnya dan berjalan menuju tempat terakhir ia bertemu dengan cio.

Saat berjalan handphone cia bergetar.

Dret..drett..

"Halo"

"Halo ia lo jadi kebandara?"

Cia melihat nama orang yang menelfonnya ternyata zea sahabatnya sampai sekarang yang Setia menemaninya dan sampai satu kampus.

"Oh iya jadi ze kenapa?"

"Nope good luck honey"

"Haha yaudah thanks ya"

Cia mematikan telfon tersebut dan melangkahkan kakinya sampai tempat tujuan.

Ia duduk dibangku yang ia duduki 5 tahun lalu dan mencari cari dimana keberadaan cio.

Dilihatnya jam saat cia sudah menunggu cukup lama.

"Nunggu siapa mbak?" Tanya seorang bapak.

"Nunggu temen pak" jawab cia.

"Temennya perempuan atau laki laki" tanya bapak itu lagi.

"Laki laki pak" jawab cia sambil tersenyum.

"Pacarnya ya" goda bapak itu.

"Haha. Bukan pak cuma temen" jawab cia sambil tertawa.

Bapak itu pun tertawa.

"Selamat menunggu ya bapak permisi"

"Oh iya pak" jawab cia.

Cia melihat jam lagi dan mulai gelisah karena tidak ada tanda tanda kedatangan cio.

'Cio lo dimana gue udah nunggu lo 5 tahun tapi lo gak muncul lo gak nepatin janji lo io' batin cia.

Bandara sudah mulai sepi karena cia menunggu hingga malam hari

Dret..drett..

"Halo zee..hikss.."

"Ya ampun cia lo knpa nagis?lo dimana?kata nyokap lo lo belom balik?"

"Hiks..gue masih dibandara ze gue nunggu dia karena gue udah janji sama dia dan dia juga udah janji sama gue hiikss.."

"Tapi gak sampe malem juga cia gue tau pasti lo belum makan kan dari tadi lo nunggu"

"Gue gak papa kok yaudah gue balik sekarang deh bilang aja ke nyokap gue udah otw pulang" jawab zea sambil menyerka air matanya dan menutup telfonnya.

Cia bangun dari tempat duduknya dan mulai melangkahkan kakinya.saat langkah pertama cia merasa ada seseorang yang berlari menuju kearahnya.

"Cia"

limited to friends or falling in love '?'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang