Aksara 8

78 4 0
                                    

Alya masih lagi bertahan di meja belajar, jam 12 malam . Semua orang dah tido kat katil masing-masing . Alya sensorang tak tidur lagi .

Sedang Alya melayan cerita dlm laptopnya , Alya disapa dari belakang .

" Tak tido lagi ke ? "

Alya tersentak .

" Eh Shar . belum lagi . tak ngantuk pulak mata ni tu yang sy tengok citer kat laptop ni "

" oh ye ke? Lapar tak? Shar masakkan ye? "

" eh takpela Shar . malam ni . susah2 je . Shar rehatla "
Alya tersentak dan berkata di dalam hati, "sejak bila dorm nie ade dapur untuk memasak?"

" takpe . Shar pun lapar ni "

Alya pun mengeluh

" haa yela Shar . terima kasih "

Shar pun tersenyum lantas ke dapur untuk memasak

' agak agak Shar nak masak apa ye? mesti sedap ni . ' kata hati Alya.

30 minit kemudian..

Shar datang

" Maaf lambat ya . Baru siap masak "

" Eh takpe Shar . Sy tak kisah pun . Shar masak apa ni? "

" masak nasi dan ayam masak merah . tiba tiba teringin makan nasi "

" oh . yela . jom la kita makan . bau pun dah sedap "

Alya dan Shar makan sama sama kat depan laptop

tiba tiba

" Yaya buat apa tu? " Illy bertanya sambil membuka suis lampu

Illy terkejut dan..

" Korang !!!!! " . Illy menjerit mengejutkan semua ahli dorm .

Semua turun dari katil.

terjelopok semua yang melihat kat lantai

" a..a..lya makan a..a...pa tu ? "

" makan nasi nga ayam masak merah . Shar masak tadi korang . sedap ,nak? "sambil tangan Alya menghulurkan ayam masak merah tadi.

terus semua ahli dorm termuntah

Illy bersuara

" Alya jangan makan lagi. tengok betul2 apa yg Alya makan tu ! "

Alya bagaikan tersedar dari mimpi lantas dia pandang ke nasi

" ya Allah . apa ni Illy ? "

" tu yg kami tanya kamu . kamu makan apa ? "

" Illy "

terus Alya termuntah dan pengsan .

esoknya Illy dan ahli dorm yang lain beritahu Alya yg dia makan malam semalam adalah Pasir dan tangan manusia yang masih hanyir dan berdarah . Terdapat secebis isi daging bebola mata yg kelihatan di atas pasir .

"Arrrgghhh... "
Alya terbangun dari tidur.
Dia menjerit bagaikan dirasuk.
Rupa rupanya semua itu mimpi ngeri.

Semua ahli dorm mengelilingi katil Alya kecuali seseorang.
Shar...

Alya tidak menghiraukan kehadiran semua orang disekelilingnya kerana.......

Thanks a lots to @Masta Han in Telegram : Kisah Seram.

Her story makes me very curious.

#Copy paste

A Letter From AksaraWhere stories live. Discover now