05052019 * 19:00
Hari hampir malam,
Aksara termenung di beranda rumahnya,
melihat halaman rumahnya yang terbentang luas,
dihampari rumput-rumput yg hijau,
dipenuhi dengan kuda-kuda yg berkeliaran.
Aksara teringat akan surat peninggalan ibu bapanya yang telah meninggal,
sewaktu dia masih kecil lagi.
Surat 5,
Manusia hanya pandai berkata-kata
Meski hatinya kosong tanpa makna
Segala lafaz penuh dusta
Hakikat aksara sia-sia.
Jika fikirkan di alam fantasi, semua benda kita boleh buat dn boleh kuasai, alangkah indahnya dunia kan? Semua bnda kita dpt tnpa had smpadan...
Namun realiti itu tidak semudah fantasi, jika tanpa usaha akn mnjadi angan2 si majnun degan dunia fantasi...
Kerna Allah memberi apa yg kita perlukan bkn kemahuan kita, jdi sabarlah dn berdoa seiringan dengan usaha...in shaa Allah apa yg kmu fikirkn di alam fantasi akn jdi knyataan...
.
بِسمِ اللَّهِ الرَّحمٰنِ الرَّحيمِ
ALI IMRAN:145
Sesuatu yang bernyawa tidak akan mati melainkan dengan izin Allah, sebagai ketetapan yang telah ditentukan waktunya. Barang siapa menghendaki pahala dunia, niscaya Kami berikan kepadanya pahala dunia itu, dan barang siapa menghendaki pahala akhirat, Kami berikan (pula) kepadanya pahala akhirat itu. Dan kami akan memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur.
.
Orang lelaki suka melihat.
Orang perempuan suka menayang.Itu fitrah masing-masing.
Orang lelaki salahkan perempuan kenapa suka menayang? Kenapa tak sembunyikan diri?
Orang perempuan salahkan lelaki kenapa suka melihat? Kenapa tak tunduk pandangan?
Jadi salah siapa sekarang ni?
Jawapannya...
Salah saya...
Saya tak dakwah mereka betul-betul untuk bentuk faham agama yang betul sedangkan Allah dan Rasul perintahkan saya untuk berdakwah.
Salah saya jugak sebab kerana amalan buruk saya, akhlak buruk saya, sifat munafik saya,kekotoran hati saya, menjadi asbab Allah hijab kefahaman agama yang sahih pada diri saya dan umat.
.
"Allahu..."
air mata Aksara mengalir deras.Mengenangkan dosa-dosanya yg lalu.
leKA...
Menjadi racun setiap duKA...
This is for readers
-Nur Aksara-
YOU ARE READING
A Letter From Aksara
Mystery / ThrillerDia diam . Aku tanya kenapa . dia tersenyum . "Tak ada apa apa" . tapi hakikat aku tahu dalam DIA hancur . " Hati. " ************* "Hafiz , aku terpaksa ambil nyawa kau." Nabil hanya selamba memberitahu Hafiz tentang perkara sebenarnya pada hari per...