Jubah hitam menghantui langit hatiku
Dera dan deru hati menyatu
Taufan menerjang jiwaku
Ilusi tsunami meneror kalbuku
Hari masih malam
Aku ingin segera menyongsong pagi
Menyaksikan langit yang cerah
Kubayangkan
Semoga dia memantulkan kecemerlangannya
Ketika pagi menyapa
Langit masih mendung
Dia menangis, bertakziah pada bumi
Yang dirundung prahara
Dia mendapat petaka karena
Ulah manusia
Sungguh kejam dan biadab perilaku manusia
KAMU SEDANG MEMBACA
Denyar #1🌌
ПоэзияDENYAR | Antologi Puisi #1 © 2016 by Jahar Longlist Wattys 2018 #36 Poetry 180817 #99 Poetry 190917 Insya Allah update SETIAP HARI. "Dalam sejarah Sastra Indonesia telah banyak penyair yang menjadikan puisi sebagai alat perjuangan dan pem...