Esensi itu terlalu tinggi buat kudaki
Tetapi, aku harus sampai di puncaknya
Apa yang terjadi
Adalah kepastian hakiki
Harus kutelisik arti
Melintas batas fu'ad
Melangit shadr
Melempar hawa
Terurailah makna
Laa Tahzan!
Teringat sabda ilmuwan
Yang menyembulkan firman-Nya
Laa tahzan! Innallaha ma'anaa
Kesedihan tidak pernah akan
menerbitkan cahaya mentari pagi di balik bukit
Ia menenggelamkan sinar senja di tepi samudera
Laa tahzan! Innallaha ma'anaa
Untaian mutiara yang tersabda dari sang penerang
buana teruntuk sahabat terdekatnya
Sahabat yang membenarkan dibuncah kecemasan
Ular mematuknya
Tuhan membuktikan firman-Nya
Bahagia menanti keduanya di gerbang
kota cahaya lantaran biasan cahaya nubuwwah
Ketegaran telah menuai kegemilangan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Denyar #1🌌
PuisiDENYAR | Antologi Puisi #1 © 2016 by Jahar Longlist Wattys 2018 #36 Poetry 180817 #99 Poetry 190917 Insya Allah update SETIAP HARI. "Dalam sejarah Sastra Indonesia telah banyak penyair yang menjadikan puisi sebagai alat perjuangan dan pem...