"Kau....".
"Baek".
"Pergi!!".
Baekhyun berbalik meninggalkan Chanyeol sendiri.
"Aku mengetahuinya. Maafkan aku"..
.
"Cinta datang dari mata, Sedangkan suka datang dari telinga.. Kalau sayang itu perasaan yang paling murni datang dari hati terdalam kita. Jadi siapa orang yang kau sayangi di dunia. Apa itu ibumu?".
"Baekhyun..".
"Siapa itu". Suho mulai mengamati wajah Chanyeol. Sama sekali tidak berubah.
Hanya saja suho bisa melihat bahwa orang yang sedang di perhatikannya tidak dalam mode bercanda. Ia melamun.
"Itu baekhyun". Chanyeol langsung memfokuskan pandangannya pada arah di mana jari telunjuk suho berada.
Suho yang terbaik bukan.
"Sialan kau".
"Siapa itu Baekhyun.".
"Apa???".
"Apa. Kenapa apa?? kau tadi menyebut nama baekhyun saat aku bilang siapa orang yang kau sayangi. Kau menjawabnya".
"Bukan siapa siapa".
"Aku melihat seseorang melamun karna orang bernama baekhyun. Baekhyun pasti orang yang spesial bagi orang itu".
"Kau benar benar sialan".
"Hei.. Aku lebih tua darimu bocah, kau harus tahu itu".
"Aku tahu..".
"Terserah padamu tuan sok tahu".
KAMU SEDANG MEMBACA
Sunbae? [COMPLETE]
FanfictionBaekhyun. Sangat benci dengan kesenioritasan, di pertemukan dengan kakak kelas yang menyebalkan tingkat dewa. "Ya Tuhan.... Kenapa kau ciptakan orang sepertinya". "Karna aku tampan". Bunuh. Aku. Saja.