[Warning 18+]
[COMPLETED]
Bagaimana jika dua hati disatukan melalui perjodohan tanpa ada cinta diantara mereka? Akankan bersatu?
Begitulah yang dialami oleh Ririn dan Aditya
Ririn Ariska Jens Kusuma
"What"?!! Ma Pa aku gamau dijodoh jodohin pelase"...
Sya dan Ririn berbincang bincang diruangtamu. Sya tampaknya sedang sedih dilihat dari raut wajahnya.
"Rin sebenernya aku ada masalah sama keluarga aku, aku berantem sama mama aku"ucap Sya to the point.
"Terus Sy? Kamu kok bisa berantam sama mama kamu?" tanya Ririn dengan wajah yang prihatin
"Iya karena gue mau dijodohin gitu sama orang tapi gue gamau. Inikan bukan zaman sitinurbaya lagi. Jadi eh.. em aku bisa gak Rin tinggal beberapa hari aja disini dirumah kamu" kata Sya dengan tatapan memohon. Ririn tampak berpikir sebelum ia menjawab tiba tiba Aditya muncul.
"Gausa.. gausa Rin. Sya kamukan biss nginap dihotel atau apa kek tempat teman kamu yang lain" kata Aditya dengan jantung yang berdetak sangat cepat. Ini tidak baik pasti batin Aditya
"Yauda Dit gapapa. Sya gapapa tinggal disini untuk beberapa hari kasian dia Dit. Seperti ada yang menghantam keras kepala Aditya dia gatau lagi harus berbuat apa. Sya langsung memeluk Ririn mengucapkan terima kasih *bohong.
"Makasi yaa Rin kamu baik banget" ucap Sya sambil melihat kearah Aditya dan mengedipkan matanya. Sangkin baiknya kamu juga tidak tau kalau suamimu itu pernah memuaskan aku dan kamu juga tidak tau kalau aku datang kesini untuk apa batin Sya dan tersenyum miring. Sya lalu melepaskan pelukan nya dengan Ririn. Aditya yang melihat itu hanya memijit keningnya. Dia juga sangat merasa bersalah kepada Ririn sangat... . . . . .
"Sya ini kamar kamuya , maaf kalau kamar ini tidak terlalu besar buat kamu" kata Ririn yang menunjukkan kamar pada Sya yang menurut author ya itu sangat besar hahaha. Secara Ririn sama Aditya kan kaya banget-_- hahaha
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Gimana menurut kalian kamarnya Sya saat ini? Koment haha :D Kembali ke cerita :p
"Astaga Rin ini besar banget sumpah ini mewah banget aku sukak aku aku aaaaaaa" teriak Ririn tanpa rasa malu.
"Iyaiya Rin moga kamu betah ya disini" ucap Ririn lagi sambil tersenyum lembut , lalu dblas senyuman terpaksa dari Sya.
"Aku keluar dulu ya Sy. Mau jumpai Aditya dulu" kata Ririn yang mendapat anggukan dari Sya
Ririnpun meninggalkan Sya dikamar itu dan pergi kekamarnya untuk menemui Adittya. Sementara Sya.
"OMG OMG ini kamarnya besar banget , kamar ini aja besar gimana kamar Ririn sama Adit yaa. Haahahahha akhirnya secara perlahan lahan ini semua kekayaan ini akan menjadi milikku" kata Sya sambil berbaring ditempat tidur yang sangat nyaman baginya. "Ririn ririm kamu memang benar benar bodoh. Kata Sya lagi sambil tersenyum jahat. . . . . . "Ditt" panggil Ririn dari luar karena Aditya lagi didalam kamar mandi.
"Masuk aja sayang ga kunnci kok" teriak Adit dari dalam kamar mandi. "Ih apaansih genit deh. Kamu lagi mandi ya" kata Ririn dengan paoknya hahaha
