My Stupid Park Chanyeol
(Chapter 2)
Fallin' in Love?.
.
"It’s like meeting you for the first time, smilling as I look at your face, I want to hug you tightly"
.
.
Ini adalah hari ketiga para mahasiswa baru menginjakkan kakinya di SMIU. Penyampaian kegiatan belajar mengajar telah usia kemarin dan perkuliahan sudah dimulai.
Kini kelas A sedang menunggu jeda selama dua jam lamanya. Ada yang pergi kekantin, lapangan dan perpustakaan.
Seperti halnya seorang nerd yang kini sedang menyusuri rak-rak buku dengan senyum yang merekah diwajahnya. Seumur hidupnya ia tak pernah melihat buku sebanyak ini. Ingin sekali ia membaca semua buku disini. Langkahnya terhenti didepan rak buku bisnis, sebenarnya kedatangannya disini untuk meminjam buku untuk perkuliahan, karena tak mungkin ia membeli buku-buku yang mahal itu, "Jongdae dimana ya?" pikir Chanyeol seraya memilih-milih bukunya.
Setelah mendapatkan tiga buku yang ia butuhkan namja itu berlanjut pada rak berikutnya, namun samar-samar ia mendengar suara seseorang dibalik raknya. Karena penasaran Chanyeol-pun memilih mengintip orang tersebut.
"Sedikit lagi" ucap yeoja itu yang berusaha meraih buku dideret atas, "sebenarnya kemana tangga bantunya" cicitnya frustasi. Chanyeol tersenyum melihat wajah yeoja itu dan bermaksud untuk membantunya.
Saat sebuah tangan terulur untuk mengambil buku yang ia ingin, yeoja bermata doe itu membelalakkan matanya dan menatap namja yang dengan mudahnya mengambil buku tersebut.
"Ini.." ucapnya seraya menyerahkan buku yang yeoja itu inginkan.
"Kamsahaeyo" balas yeoja itu dan tersenyum manis kearah Chanyeol. Bahkan kini Chanyeol telah mematung ditempatnya akibat melihat senyuman itu. Dadanya berdegup kencang dan cengiran bodoh mulai menghiasi wajahnya.
Yeoja itu melambaikan tangannya dihadapan Chanyeol, "kau baik-baik saja?"
Chanyeol hanya mengangguk seperti hiasan mobil, "sepertinya aku pernah melihatmu, ah! Kita sekelaskan?" Pekik yeoja itu.
"N-nde" sahut Chanyeol, 'dia mengetahuiku?' batin Chanyeol berbunga-bunga.
Yeoja itu tersenyum ramah seraya mengulurkan tangan kanannya, "Do Kyungsoo..."
Dengan ragu dan jantung yang berdebar Chanyeol menjabat tangan yang terasa begitu lembut itu, "P-Park Chanyeol"
"Nama yang bagus ^v^, mulai sekarang kita berteman jadi kau tak perlu gugup begini. Ayo kita pinjam buku ini lalu kekantin" ajak Kyungsoo riang dan lagi Chanyeol hanya bisa mengangguk seperti hiasan mobil. Mimpi apa dia semalam hingga bisa berkenalan dengan tuan putrinya ini?
.
.
My Stupid Park Chanyeol
.
.
Baekhyun dan Luhan sedang menikmati makan siang mereka dikantin. Lagi-lagi mereka menjadi pusat perhatian para namja dan jujur saja Luhan merasa risih dengan tatapan itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Stupid, Park Chanyeol!
Romance"Jadi ini yang namanya Seoul? Ternyata memang berbeda dengan suasana desaku. Tapi kenapa semua orang menatapku seperti itu? Ada yang salah dengan diriku? Meski begitu aku bersyukur bisa masuk kemari dan bertemu dengan seorang malaikat cantik, namun...